Profil Klub Liga 1 Semen Padang, Tim Sepak Bola Kebanggaan Warga Minang

JAKARTA, iNewsBekasi.id - Profil klub Liga 1 Semen Padang menarik dibahas karena menjadi kebanggaan masyarakat Minang. 

Semen Padang Football Club (SPFC), sering disebut Semen Padang, adalah klub sepak bola profesional yang berbasis di Kota Padang, Sumatera Barat. 

Berdiri sejak 30 November 1980, klub ini bermarkas di Stadion Haji Agus Salim, salah satu ikon olahraga di Sumatera Barat. Saat ini, Semen Padang berkompetisi di Liga 1 Indonesia, kasta tertinggi sepak bola nasional. 

Lantas bagaimana profil klub liga 1 Semen Padang? Simak penjelasan yang dihimpun iNews Bekasi dari berbagai sumber tepercaya.

Profil Klub Liga 1 Semen Padang 

Sejak awal berdirinya, Semen Padang didukung penuh oleh PT Semen Padang, sebuah BUMN yang menjadi fondasi kuat bagi klub. Berbeda dengan PSP Padang yang bermain di Liga Perserikatan, Semen Padang berkompetisi di liga semi-profesional Galatama. 

Pada musim debutnya, klub ini bermain di Divisi I Galatama dan hanya membutuhkan dua musim untuk promosi ke Divisi Utama, liga tertinggi pada era tersebut. 

Prestasi pertama yang mencolok dicatat pada 1992, ketika Semen Padang menjuarai Piala Galatama setelah mengalahkan Arema Malang di final. Kemenangan ini membawa klub tampil di Piala Winners Asia musim 1993-94, meskipun langkah mereka terhenti di putaran ketiga melawan Nissan Motors dari Jepang. 

Era Liga Indonesia 

Ketika Galatama dan Perserikatan disatukan menjadi Liga Indonesia pada 1994, Semen Padang menjadi salah satu dari 34 klub yang tampil di Divisi Utama. Meskipun tidak mencatatkan prestasi besar di awal era Liga Indonesia, klub ini sempat menunjukkan performa cemerlang pada musim 1998-99 dengan lolos ke babak gugur. 

Pada musim 2002, Semen Padang menjadi juara Wilayah Barat namun gagal meraih gelar juara setelah kalah dari Petrokimia Putra di semifinal lewat adu penalti. Prestasi ini menjadi salah satu pencapaian terbaik klub di era tersebut. 

Setelah reformasi kompetisi, Semen Padang kembali berlaga di Liga 1 pada 2017. Namun, perjalanan mereka tidak berjalan mulus. Klub terdegradasi pada akhir musim tersebut, menandai kali pertama Semen Padang turun kasta sepanjang sejarah kompetisi sepak bola Indonesia. 

Pada 2018, Semen Padang berhasil promosi kembali ke Liga 1 setelah tampil gemilang di Liga 2. Kini, klub terus berupaya mengembalikan kejayaan mereka dengan dukungan penuh dari suporter setia.
 
Profil Singkat Semen Padang 

Nama lengkap: Semen Padang Football Club 
Julukan: Kabau Sirah
Nama singkat: SPFC
Berdiri: 30 November 1980; 44 tahun lalu
Stadion: Stadion Gelanggang Olahraga Haji Agus Salim dengan kapasitas 20.000 penonton. 
Pemilik: PT Kabau Sirah Semen Padang 
CEO: Win Bernadino
Pelatih: Eduardo Almeida (Portugal)
Kelompok suporter: Spartacks 
Jumlah pemain: 31 dengan nilai pasaran Rp53,62 miliar dengan usia rata-rata 27 tahun pada 2024. 
Pemain Termahal: Charlie Scott (tengah) dari Inggris memiliki nilai pasar sama yaitu Rp6,95 miliar. 
Pemain Termurah: Gilang Esa (belakang) dengan nilai pasar di bawah Rp173,82 juta. 

Sebagai ikon sepak bola Kota Padang, Semen Padang FC tidak hanya membawa nama besar klub tetapi juga mencerminkan kebanggaan masyarakat Sumatera Barat di kancah nasional maupun internasional. 

Itulah penjelasan profil klub Liga 1 Semen Padang. Semoga informasi ini berguna dan bermanfaat bagi Anda.