Elnusa (ELSA) Anggarkan Capex Rp594 Miliar di 2025
JAKARTA - PT Elnusa Tbk (ELSA) menganggarkan belanja modal atau capital expenditure sebesar Rp594 miliar yang difokuskan untuk memperkuat segmen utama bisnis.
Dari total alokasi tersebut, sebesar 56,4 persen diperuntukkan bagi Upstream & Support Services, 30,3 persen dialokasikan ke Energy Distribution & Logistics, serta 13,3 persen digunakan untuk Non-Project dan New Business Development.
“Elnusa menerapkan pengembangan bisnis dan prinsip investasi yang prudent dan terarah, sesuai dengan tata kelola dan manajemen risiko perusahaan, sehingga dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi industri energi dan seluruh pemangku kepentingan,” kata Direktur Pengembangan Usaha ELSA, Arief Prasetyo Handoyo dalam siaran pers, dikutip Minggu (16/3/2025).
1. Pertumbuhan Bisnis
Adapun, perseroan berkomitmen untuk terus adaptif melakukan pengembangan dan inovasi dalam mendukung pertumbuhan bisnis perusahaan ke depan. Langkah ini mencakup peningkatan kapasitas operasional, optimalisasi proyek strategis, serta eksplorasi teknologi baru di sektor energi.
Dalam hal ini, berbagai pengembangan dilakukan, mulai dari Pipeline Integrity Management, Well Production Improvement, Fabrications, Idle Well Solutions, EV Ecosystems, hingga Carbon Capture Utilization & Storage (CCUS).
2. Kembangkan Teknologi
Arief menyampaikan, saat ini perseroan sedang mengembangkan teknologi dalam negeri untuk pembersihan dan inspeksi pipa yang dikenal dengan proses pigging.
Pigging adalah proses peluncuran benda yang disebut Pipeline Inspector Gauge (PIG) yang berfungsi untuk membersihkan maupun inspeksi di dalam suatu sistem perpipaan.
“Elnusa selalu meningkatkan kualitas baik dari sisi produk maupun jasa pada setiap aktivitas Pigging, salah satunya dengan membuat dan mengembangkan produk pendukung yang digunakan yakni Foam PIG, sebagai material dasar yang digunakan dalam proses pig cleaning atau pembersihan pipa,” ujar Arief.