Bukan Rp100.000, Inilah Nominal Rupiah Paling Tinggi yang Pernah Dicetak BI

Bukan Rp100.000, Inilah Nominal Rupiah Paling Tinggi yang Pernah Dicetak BI

Ekonomi | okezone | Rabu, 9 April 2025 - 17:36
share

JAKARTA - Bukan Rp100.000, Inilah nominal Rupiah paling tinggi yang pernah dicetak BI. Hal ini informasi menarik dan perlu diketahui oleh banyak orang. 

Rupiah merupakan mata uang resmi yang berlaku di wilayah Republik Indonesia (RI). Mata uang ini diatur dan dicetak oleh Bank Indonesia (BI). 

Rupiah sendiri dicetak dalam berbagai pecahan. Mulai dari uang logam dengan pecahan Rp 100, Rp 200, Rp 500. hingga uang kertas dengan pecahan Rp 1.000, Rp 2.000, Rp 5.000, dan seterusnya.

1. Nominal Tertinggi yang Pernah Dikeluarkan Bank Indonesia

Sedangkan, untuk nominal tertinggi dari uang pecahan Rupiah yang masih berlaku saat ini adalah Rp 100.000. Namun tahukah kamu jika nominal terbesar yang pernah dicetak dalam mata uang Rupiah bukanlah 100.000?

Menurut laman resmi BI, Rabu (9/4/2025), yang koin termahal yakni dengan nominal Rp850 ribu pernah dicetak oleh BI tepatnya pada tahun 1995. Uang edisi tersebut dicetak dalam rangka peringatan kemerdekaan RI ke-50. 

 

2. Desain dan Spesifikasi Uang Koin

Adapun spesifikasi uang tersebut memiliki gambar belakang Presiden RI, Soeharto. Pada uang tersebut terdapat logo DHN - 45 serta 50 bintang melingkari gambar utama Teks "LIMA PULUH TAHUN KEMERDEKAAN REPUBLIK INDONESIA".

Selain itu, terdapat pula gambar muka uang koin termahal RI yakni lambang burung garuda dengan 50 bintang melingkar gambar utama teks "BANK INDONESIA". 

Lebih istimewanya lagi, uang koin tersebut dibuat dengan bahan dasar emas serta dicetak menggunakan teknik cetak proof. Logam emas tersebut berkadar 23 karat, berat 50 gram, diameter 35mm, dan tebal 2,78mm. 

Tak hanya itu, pada bagian samping koin terdapat 5 (Lima) buah garis di empat tempat yang berbeda. Logo Perum Peruri bagian samping Teks '50 g' dan nomor seri yang terdiri dari 5 angka.

Demikian ulasan mengenai inilah nominal Rupiah paling tinggi yang pernah dicetak BI bukan 100ribu.

Topik Menarik