IPO Fore Coffee (FORE) Laris Manis, Begini Respons East Ventures

IPO Fore Coffee (FORE) Laris Manis, Begini Respons East Ventures

Ekonomi | idxchannel | Jum'at, 11 April 2025 - 10:30
share

IDXChannel - Proses penawaran umum (offering) saham PT Fore Kopi Indonesia Tbk (FORE) telah rampung digelar pada 8-10 April 2025 lalu, dengan menghasilkan kelebihan permintaan (oversubscribe) hingga 200,63 kali.

Dengan jumlah investor yang terlibat mencapai 114.873 investor, maka proses Penawaran Umum Perdana Saham (Initial Public Offering/IPO) entitas inkubasi dari perusahaan modal ventura, East Ventures, tersebut dipastikan laris manis dan disambut dengan antusias oleh pasar.

"Penawaran IPO Fore Coffee yang menarik minat banyak investor ini menunjukkan bagaimana produk asli dari startup lokal dapat bergema kuat, meski terjadi ketidakpastian di pasar modal. Keputusan yang berlawanan dengan intuisi untuk melanjutkan IPO ketika pasar IHSG berada pada titik terendah sejak pandemi membuahkan hasil," ujar Co-Founder sekaligus Managing Partner East Ventures, Willson Cuaca, dalam keterangan resminya, Jumat (11/4/2025). Sedangkan dalam jajaran manajemen FORE, Willson diketahui menjabat sebagai Komisaris Utama Perseroan.

Dalam proses IPO yang digelar, FORE telah memastikan jumlah saham yang ditawarkan ke publik sebanyak 1,88 miliar saham, dengan harga perdana dibanderol sebesar Rp188 per saham. Jumlah saham yang ditawarkan tersebut setara dengan 21,08 persen dari total modal yang ditempatkan dan disetor penuh.

Rencananya, dana yang bakal didapat dari hasil IPO nantinya bakal dimanfaatkan untuk tiga keperluan utama. Pertama, sekitar Rp275 miliar akan digunakan untuk memperluas jaringan outlet Fore Coffee dengan rencana membangun 140 outlet kopi baru di seluruh Indonesia secara bertahap dalam dua tahun ke depan.

Kedua, Perseroan juga berencana menggunakan Rp60 miliar dana hasil IPO untuk mengembangkan bisnis dengan membuka outlet donat baru melalui anak perusahaan. Terakhir, sebesar Rp18,44 miliar lagi bakal dimanfaatkan sebagai modal kerja.

Guna menggelar proses IPO, pihak Perseroan telah menunjuk PT Mandiri Sekuritas dan PT Henan Putihrai Sekuritas untuk bertindak sebagai joint lead underwriter, yang akan berperan sebagai perantara antara investor dan pasar modal.

(taufan sukma)

Topik Menarik