Katy Perry Nyanyikan What A Wonderful World untuk Bumi saat di Luar Angkasa
Katy Perry menyanyikan lagu legendaris What a Wonderful World milik Louis Armstrong saat berada di luar angkasa bersama Blue Origin pada Senin, 14 April 2025. Aksi ini menjadi persembahan istimewa sang bintang untuk menghormati keindahan Bumi dari luar atmosfer.
Dilansir dari Marca, Selasa (15/4/2025), Katy Perry merupakan salah satu dari enam perempuan inspiratif yang menumpang roket New Shepard milik perusahaan antariksa Jeff Bezos, dalam misi berawak ke-11 yang berlangsung dari fasilitas peluncuran di Texas Barat.
Bersama tokoh-tokoh terkemuka seperti jurnalis senior Gayle King dan filantropis Lauren Sanchez, Perry menempuh perjalanan suborbital selama 10 menit. Termasuk pengalaman sekitar empat menit dalam kondisi tanpa bobot, momen di mana dirinya melantunkan lagu What a Wonderful World itu.
Meski pada awalnya Perry sempat menolak ajakan rekan-rekannya untuk bernyanyi selama perjalanan, gravitasi nol ternyata memunculkan sisi spontan dari pelantun Roar tersebut.
Foto/New York Post“Kami sudah memintanya bernyanyi sejak awal, tapi dia terus menolak. Tapi saat gravitasi hilang, tiba-tiba dia mulai bernyanyi, dan itu menjadi momen paling indah sepanjang penerbangan,” kata Gayle King.
Perry sendiri menjelaskan bahwa lagu yang ia pilih bukanlah bagian dari katalog hits miliknya, melainkan persembahan khusus untuk Bumi dan semua kehidupan di dalamnya. Ia juga mengungkap bahwa lagu tersebut memang memiliki tempat tersendiri dalam hidupnya.
“Ini bukan tentang saya. Saya ingin menggunakan momen ini untuk menghormati dunia yang kita tinggali, tempat yang luar biasa yang sering kita abaikan keindahannya,” jelas Perry.
“Saya pernah membawakan lagu itu sebelumnya di banyak kesempatan, tapi saya tidak pernah menyangka akan menyanyikannya dari luar angkasa. Rasanya seperti diri saya yang lebih tinggi sudah merencanakannya sejak lama,” tambahnya.
Foto/Page SixDalam unggahan video Instagram yang dibagikan malam sebelum peluncuran, Perry sempat memberi petunjuk tentang niatnya, sambil memperlihatkan bagian dalam kapsul dan kostum antariksa yang ia kenakan.
“Aku rasa aku akan bernyanyi sedikit. Aku harus bernyanyi di luar angkasa,” ucapnya sambil tersenyum.
Setelah kapsul kembali dengan selamat ke permukaan Bumi, Perry berlutut dan mencium tanah, disambut dengan penuh haru oleh tunangannya, aktor Orlando Bloom, dan putri kecil mereka, Daisy, yang turut menyaksikan peluncuran dari jarak dekat.
Misi ini digagas oleh Lauren Sanchez, yang menyebut enam anggota kru sebagai pendongeng luar biasa dan berharap penerbangan ini bisa menginspirasi orang-orang di seluruh dunia untuk berani bermimpi besar.
“Kami ingin dunia melihat bahwa ruang angkasa bukan hanya milik segelintir orang, tapi tempat untuk harapan dan inspirasi,” ucap Sanchez dalam pernyataannya lewat Blue Origin.
Ketika suara lembut Perry mengalun di antara bintang-bintang, menyanyikan kata-kata penuh harapan dan keindahan, ia tak hanya membuat sejarah dalam dunia musik dan antariksa, tetapi juga mengingatkan betapa berharganya planet yang kita tempati.
Lagu itu bukan hanya pertunjukan, melainkan sebuah doa kecil dari luar angkasa untuk dunia yang lebih indah dan penuh kesadaran.