Kate Middleton Kembali Hubungi Pangeran Harry, Ajak Akhiri Perseteruan Keluarga Kerajaan
Kate Middleton dikabarkan kembali menghubungi Pangeran Harry dalam upaya memperbaiki hubungan yang retak di dalam keluarga Kerajaan Inggris. Langkah diam-diam ini dilakukan Putri Wales demi mengakhiri perseteruan panjang antara suaminya, Pangeran William, dan Harry, yang telah berlangsung sejak mundur dari tugas kerajaan.
Dilansir dari Radar Online, Rabu (16/4/2025), kontak pribadi ini dilakukan Kate Middleton saat Pangeran Harry kembali ke London untuk menghadiri sidang banding atas keputusan dihapusnya pengamanannya.
Kate yang saat ini masih dalam proses pemulihan usai menjalani kemoterapi pencegahan pada 2024 merasa bahwa pengalaman sakit yang dilaluinya telah memberinya pandangan hidup baru. Ia disebut ingin lebih memprioritaskan keluarga dan hubungan personal, termasuk memperbaiki konflik berkepanjangan antara Harry dan William.
Serunya Nonton Bareng Sinetron Mencintai Ipar Sendiri, Penggemar dan Pemain Ikut Histeris!
Sumber dalam menyebut bahwa calon Ratu Inggris ini tidak menyia-nyiakan momen kunjungan adik iparnya itu ke Inggris untuk berusaha membuka komunikasi. Terlebih, William yang saat itu tengah berada di luar negeri bersama anak-anaknya ke Paris untuk menyaksikan pertandingan Aston Villa, membuat Kate memiliki ruang untuk berbicara langsung dengan Harry secara pribadi.
Foto/People"Kate selalu membuka pintu untuk Harry. Setelah semua yang dia alami, dia merasa pertikaian ini tidak sepadan dengan waktu yang tersisa dalam hidup," kata seorang sumber dekat keluarga kerajaan.
Meski hubungan antara keluarga Sussex dan Wales sudah lama memburuk, Kate dan Harry dulunya dikenal memiliki ikatan yang cukup dekat. Kini, kondisi kesehatan Raja Charles III, ayah William dan Harry serta situasi pribadi Kate diduga menjadi pemicu keinginan kuat dari sang putri untuk menyatukan kembali keluarga yang terpecah.
Namun belum diketahui apakah suami Meghan Markle itu merespons ajakan kakak iparnya tersebut. Di sisi lain, pangeran 40 tahun ini tengah fokus memperjuangkan pemulihan hak keamanannya di Inggris, dengan harapan bisa membawa kembali keluarganya ke tanah kelahirannya secara aman.
Viral, Niat Sembuhkan Asam Urat dengan Fashdu Malah Keracunan Darah hingga Dilarikan ke RS
Putri 43 tahun itu juga dikabarkan merasa sedih karena anak-anaknya tidak memiliki ikatan yang kuat dengan sepupu mereka yang tinggal di Amerika Serikat. Hal ini memperkuat tekadnya untuk mengakhiri ketegangan dan memperbaiki relasi yang renggang.
Sayangnya, keinginan ibu tiga anak ini untuk berdamai tidak sepenuhnya didukung William. Sang pewaris takhta dikabarkan masih menyimpan kekecewaan mendalam terhadap Harry dan Meghan, khususnya setelah muncul rumor bahwa pasangan Sussex berencana memproduksi film dokumenter mengenai mendiang ibu mereka, Putri Diana yang dianggap sebagai tindakan eksploitatif oleh kalangan dalam kerajaan.
“Biasanya William memilih diam menghadapi ulah Sussex, tapi kali ini batas kesabarannya tampaknya habis. Ia bahkan telah mempertimbangkan untuk mencabut gelar kerajaan Harry dan Meghan jika nanti naik takhta," jelas sumber dari kerajaan.
Konflik ini juga diperparah oleh dugaan bahwa Meghan sengaja menonjolkan gelar Sussex untuk kepentingan komersial, yang menurut calon Raja Inggris tersebut bertentangan dengan semangat pengabdian kerajaan.
3 Bahaya Mencium Anak Kecil Setelah Merokok yang Bisa Mengintai Kesehatan Si Kecil Tanpa Gejala!
Terlepas dari semua dinamika ini, Kate disebut tetap teguh pada tekadnya. "Ia tahu memaafkan bukan berarti melupakan, tapi ia juga tahu pentingnya berdamai demi masa depan anak-anak dan keluarga secara keseluruhan," pungkasnya.








