Penyintas Sigi Keluhkan Masih Tinggal di Huntara ke Cagub Sulteng Ahmad Ali

Penyintas Sigi Keluhkan Masih Tinggal di Huntara ke Cagub Sulteng Ahmad Ali

Terkini | inews | Minggu, 29 September 2024 - 21:58
share

SIGI, iNews.id - Enam tahun pascabencana gempa 28 September 2018, sejumlah penyintas di Kabupaten Sigi menitipkan harapan kepada pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur Sulawesi Tengah Ahmad Ali-Abdul Karim Aljufri (Beramal). Harapan itu di antaranya adalah hunian tetap yang dijanjikan belum sepenuhnya mereka dapatkan.

Salah satu penyintas di Desa Lolu mengaku sampai saat ini masih tinggal di hunian sementara (Huntara). Sedikitnya, ada 20 kepala keluarga yang tinggal di area itu.

“Kami masih tinggal di Huntara pak. Semoga pak Ahmad Ali terpilih sebagai gubernur, kami sudah bisa dapat Huntap,“ ujar penyintas saat pertemuan terbatas Beramal di Desa Lolu, Kabupaten Sigi.

Pertemuan yang diinisiasi oleh para tukang dan buruh bangunan ini dihadiri oleh juru bicara Ahmad Ali, Andri Gultom sekaligus juru kampanye koalisi Beramal Sulteng.

Selain di Lolu, di Desa Mpanau juga hingga saat ini sebagian penyintas masih tinggal di Huntara.

Andri Gultom mengatakan, enam tahun adalah waktu yang lama untuk menyelesaikan hunian bagi penyintas gempa oleh pemerintah. Dia mengaku kaget dengan keluhan tersebut.

“Saya pikir sudah tidak ada lagi yang di Huntara dan ini sangat mengiris hati. Dua kali Pilgub isunya masih urusan hunian penyintas, harusnya ini sudah selesai,“ kata Andri.

Dia mengatakan, majunya pasangan Beramal adalah untuk menuntaskan permasalahan para petani, nelayan, anak muda, tukang, buruh, penyintas Pasigala, dan persoalan daerah yang membebani masyarakat kecil. Menurutnya, kekuasaan tersebut bakal digunakan untuk melayani masyarakat.

“Saya mengajak kita semua memilih Beramal agar persoalan ini dapat terselesaikan. Karena selama ini, Ahmad Ali mencalonkan orang jadi calon gubernur dengan harapan mereka bisa mengurus masyarakat, dan sekarang beliau sendiri yang maju sebagai calon gubernur karena melihat kondisi yang jauh dari harapan,“ tuturnya.

Topik Menarik