7 WNI Tewas dalam Kecelakaan Mengerikan di Sarawak Malaysia

7 WNI Tewas dalam Kecelakaan Mengerikan di Sarawak Malaysia

Terkini | inews | Sabtu, 23 November 2024 - 21:05
share

SARAWAK, iNews.id - Tujuh warga negara Indonesia (WNI) tewas dalam kecelakaan mengerikan di Malaysia dan seorang lainnya warga lokal. Delapan korban tewas setelah mobil yang mereka tumpangi bertabrakan dengan truk di Jalan Sarikei-Sibu, Sarawak bagian tengah, Kamis, 21 November.

Polisi masih berupaya mengidentifikasi tujuh WNI korban kecelakaan lalu lintas di KM 448 Jalan Betong-Sarikei-Meradong, Kamis malam tersebut. Kepala Kepolisian Distrik Sarikei, Inspektur Aswandy Anis, mengatakan, telah menghubungi Konsulat Jenderal Indonesia untuk membantu proses identifikasi ketujuh WNI.

Menurutnya, berdasarkan penyelidikan awal, para korban berusia antara 16 hingga 53 tahun. Sementara sopir mobil MPV Perodua Alza yang mengangkut para korban yang juga tewas dalam kecelakaan tersebut, adalah warga lokal yang beralamat di Sibu.

"Seluruh jenazah korban berada di Rumah Sakit Sarikei untuk diautopsi," kata Aswandy, Jumat (22/11/2024), dikutip dari Bernama.

Kecelakaan mengerikan itu terjadi pada Kamis, 21 November. Delapan orang tewas dalam kecelakaan yang melibatkan mobil MPV mereka dan truk pikap berpenggerak empat roda dengan dua orang di dalamnya, pengemudi dan seorang penumpang.

Seorang juru bicara Pusat Operasi Sarawak mengatakan, kedelapan korban yang tewas dalam kecelakaan itu penumpang MPV Perodua Alza. Sementara pengemudi dan penumpang truk selamat meskipun luka-luka.

Polisi telah melakukan rekonstruksi kecelakaan maut tersebut. Aswandy mengatakan, kronologi kecelakaan berawal dari sekitar pukul 14.50 pada hari Kamis, sebuah mobil MPV polisi yang berpatroli di persimpangan Jalan Jakar melihat mobil Perodua Alza yang mencurigakan. Polisi lalu memerintahkan pengemudi untuk berhenti.

Namun, sopir tak menggubris dan melarikan diri dari pemeriksaan polisi. Pengemudi tersebut memacu kendaraannya ke jalur yang berlawanan melawan arus. Sementara tim mobil MPV polisi kembali membunyikan sirene untuk memperingatkannya agar menghentikan kendaraan, tetapi tetap diabaikan. Saat polisi mengejar, mobil tersebut menabrak truk yang melaju dari arah berlawanan.

"Saat pengejaran di jembatan Sungai Nyelong di Jalan Raya Pan Borneo, mobil MPV tersebut bertabrakan dengan kendaraan roda empat yang melaju dari arah berlawanan. Akibatnya, ketujuh penumpang dan pengemudi tewas di tempat kejadian," kata Aswandy. 

Topik Menarik