Kisah Sukses UMKM Bangun Pabrik Susu Kambing, Awalnya Produsen Jamu

Kisah Sukses UMKM Bangun Pabrik Susu Kambing, Awalnya Produsen Jamu

Ekonomi | inews | Selasa, 21 Januari 2025 - 22:46
share

JAKARTA, iNews.id - Susu kambing Etawalin berhasil mampu mencatatkan penjualan hingga jutaan boks dalam sebulan. Sebelum berada di posisinya saat ini, brand di bawah naungan PT Tresno Jamu Indonesia adalah UMKM yang memproduksi produk herbal. 

Menurut Komisaris PT Tresno Jamu Indonesia Tatang Mulyadi perjalanan perusahaan berawal dari UMKM yang memproduksi jamu di Cilacap sejak 1991. Kegiatan usaha UMKM lalu sampai pada titik baliknya saat pandemi. 

“Kami bertransformasi, dan menemukan titik balik setelah pandemi. Kami mulai memproduksi susu kambing, jadi formula nenek moyang kami terapkan ke susu kambing,” kata Tatang, Selasa (21/1/2025).

Selain memproduksi jamu, Tresno Jamu Indonesia juga memproduksi obat herbal. Pada produksi susu kambingnya pun, yakni Etawalin, perseroan masih menambahkan kandungan herbal. Oleh sebab itu Etawalin memiliki label jamu pada kemasannya. 

Sejak beroperasi pada 1991, Tresno Jamu Indonesia kini menjadi perusahaan yang memproduksi produk herbal dengan pabrik yang berlokasi di Kabupaten Cilacap dan sukses memberdayakan ribuan warga lokal. 

Dalam produksi susu kambing Etawalin, Tresno Jamu Indonesia juga menggandeng ribuan peternak kambing di berbagai wilayah di Jawa sebagai pemasok susu, yang kemudian diolah menjadi susu bubuk. 

Setiap bulannya, produksi Etawalin menggunakan 300.000-500.000 liter susu kambing dari mitra peternak. Susu Etawalin mulai diproduksi dan diperkenalkan ke masyarakat pada 2020, tak lama setelah pandemi. 

Sementara itu, susu Etawalin diterima cukup baik di kalangan konsumen. Hal ini menjadi pencapaian positif bagi perusahaan, mengingat masyarakat lebih familiar dengan produk susu sapi alih-alih susu kambing. 

Namun animo konsumen membuat oknum memanfaatkan popularitas susu kambing Etawalin dengan memproduksi tiruannya, alias barang palsu. Inilah mengapa kini Tresno Jamu Indonesia menyematkan hologram sebagai penanda keaslian. 

Komisaris PT Tresno Jamu Indonesia Mukit Hendrayanto mengatakan pada tahun lalu saja, ada belasan kasus pemalsuan Etawalin yang diperkarakan. 

“Memberikan edukasi ke masyarakat, karena tidak semuanya aware perbedaan produk asli dan palsu. Pemalsu itu memasang harga jauh lebih murah dari produk asli, itu patut diwaspadai,” ucap dia. 

Pihaknya juga secara rutin membuat laporan ke kanal pengaduan marketplace tiap kali menemukan produk palsu. Seperti diketahui, marketplace adalah tempat perdagangan digital yang serba terbuka. 

Sering kali produk-produk yang tengah naik daun dipalsukan dan dijual dengan harga yang jauh lebih murah dibanding produk aslinya. Mukit sendiri juga mengakui memberantas produk palsu mudah. 

Sebagai informasi, susu kambing Etawalin adalah produk flagship yang diproduksi oleh PT Tresno Jamu Indonesia. Sebelum akhirnya menjual secara offline melalui jaringan apotek dan toko herbal, susu ini masih dijual secara online. 

Meskipun masih terbilang baru, Mukit optimistis pangsa pasar susu kambing berpotensi besar untuk berkembang di Indonesia. Setelah sukses dengan Etawalin, perseroan berencana meluncurkan susu kambing siap minum dalam kemasan sebagai inovasi lebih lanjut.

Topik Menarik