Bediler Malingping Shooting Club Bantu Petani Berburu Hama Tupai di Wilayah Cikeusik Pandeglang

Bediler Malingping Shooting Club Bantu Petani Berburu Hama Tupai di Wilayah Cikeusik Pandeglang

Terkini | lebak.inews.id | Senin, 6 Januari 2025 - 07:30
share

PANDEGLANG, iNewsLebak.id - Bediler Malingping Shooting Club (BMSC) membantu petani berburu hama tupai di Wilayah Desa Sukaseneng, Kecamatan Cikeusik, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten, Minggu (5/1/2025).

Berburu hama tupai ini rutin dilakukan Bediler Malingping Shooting Club (BMSC) setiap Hari Minggu, seperti saat ini Hari Minggu pertama di Bulan Januari 2025, 22 peserta tim BMSC dari mulai Pembina, Ketua hingga anggota turun langsung ke lokasi berburu.

Ketua Bediler Malingping Shooting Club (BMSC), yang juga pengurus Perbakin Lebak, Iyan Puziana, mengatakan kegiatan rutin berburu ini guna melatih ketangkasan dalam menembak serta membantu para petani dari hama yang mengancam tanamannya.

"Kegiatan berburu ini rutin dilaksanakan setiap Hari Minggu, hal ini adalah olahraga untuk menguji kemampuan ketangkasan dalam menembak yang juga mem bantu para petani memberantas hama khususnya tupai, tetapi tentunya kami juga memperhatikan populasi, jangan sampai punah," ujarnya saat di lokasi berburu.

Di tempat yang sama, Pembina Bediler Malingping Shooting Club (BMSC) yang juga pengurus Perbakin Lebak, mantan TNI AD, Muhammad Hadi, memberikan pengarahan dan pesan-pesan kepada tim pemburu pada saat akan turun ke lokasi.

 

"Sebelum kita melakukan berburu tentunya harus memperhatikan keselamatan, bagaimana cara membawa senjata dan mengoperasikannya. Cek teman kita jangan sampai tertinggal, dan harus memperhatikan yang mana binatang yang harus diburu dan binatang yang dilindungi. Selain itu kita juga melakukan berdoa bersama demi keselamatan semuanya," ucapnya.

Sementara itu, Mamat (61), salah satu Anggota Bediler Malingping Shooting Club (BMSC), yang selalu semangat dan royalitasnya tinggi, mengaku senang berburu bersama kawan-kawan. Menurutnya suka duka saat di lokasi berburu dirasakan bersama.

"Saya merasa senang bisa berburu bareng kawan-kawan, karena pada saat kami berburu di hutan, suka dan dukanya itu dirasakan bersama, tidak ada perbedaan diantara kita, makan satu makan semua. Pokonya well...," ungkapnya.

Topik Menarik