4 Doa Pembuka Pintu Rezeki, Nabi Muhammad SAW Usai Salam Shalat Subuh Selalu Ucapkan Permohonan Ini
MEDAN, iNewsMedan.id - Doa adalah ungkapan permohonan, pujian, atau syukur kepada Allah Ta'ala. Doa adalah bentuk komunikasi langsung antara manusia dengan Allah Ta'ala, di mana menyampaikan harapan, keinginan, rasa syukur, atau permohonan ampunan.
Doa dipanjatkan sesuai yang dihajatkan, diharapkan dan diinginkan, termasuk doa dimudahkan dan dilapangakn rezeki. Adapun ada beberapa doa dimudahkan rezeki berikut ini bisa Anda amalkan.
Do’a dari hadits ‘Ali, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah mengajarkan doa berikut,
Pertama
اÙÙÙÙÙÙÙ Ù٠اÙÙÙÙÙÙÙ Ø¨ÙØÙÙØ§ÙÙÙÙ٠عÙÙÙ ØÙØ±ÙØ§Ù ÙÙÙ ÙÙØ£ÙغÙÙÙÙÙ٠بÙÙÙØ¶ÙÙÙÙ٠عÙÙ ÙÙÙ٠سÙÙÙØ§ÙÙ
Allahumak-finii bi halaalika ‘an haroomik, wa agh-niniy bi fadhlika ‘amman siwaak.
Artinya:
“Ya Allah cukupkanlah aku dengan yang halal dan jauhkanlah aku dari yang haram, dan cukupkanlah aku dengan karunia-Mu dari bergantung pada selain-Mu.” (HR. Tirmidzi no. 3563. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa sanad hadits ini hasan)
Panas! Istri Sah Habib Bahar bin Smith Bantah Suaminya Tak Temani Helwa Bachmid Melahirkan
Kedua
اÙÙÙÙÙÙÙ Ù٠اغÙÙÙØ±Ù ÙÙÙ Ø ÙÙØ§Ø±ÙØÙÙ ÙÙÙÙ Ø ÙÙØ§ÙÙØ¯ÙÙÙ Ø ÙÙØ¹ÙاÙÙÙÙ Ø ÙÙØ§Ø±ÙزÙÙÙÙÙÙ
Allahummaghfirlii, warhamnii, wahdinii, wa ‘aafinii, warzuqnii.
Artinya:
“Ya Allah, ampunilah aku, kasihanilah aku, berilah petunjuk padaku, selamatkanlah aku (dari berbagai penyakit), dan berikanlah rezeki kepadaku.”
Dari Thoriq bin Asy-yam –radhiyallahu ‘anhu-, ia berkata,
ÙÙØ§ÙÙ Ø§ÙØ±ÙÙØ¬ÙÙÙ Ø¥ÙØ°Ùا أسÙÙÙ٠٠عÙÙÙÙÙ ÙÙ٠اÙÙÙÙØ¨ÙÙÙ – صÙ٠اÙÙ٠عÙÙÙ ÙØ³ÙÙ – Ø§ÙØµÙÙÙØ§Ùة٠ثÙÙ ÙÙ Ø£Ù ÙØ±ÙÙ٠أÙÙ ÙÙØ¯ÙعÙÙ٠بÙÙØ¤ÙØ§ÙØ¡Ù اÙÙÙÙÙÙ ÙØ§ØªÙ : (( اÙÙÙÙÙÙÙ Ù٠اغÙÙÙØ±Ù ÙÙÙ Ø ÙÙØ§Ø±ÙØÙÙ ÙÙÙÙ Ø ÙÙØ§ÙÙØ¯ÙÙÙ Ø ÙÙØ¹ÙاÙÙÙÙ Ø ÙÙØ§Ø±ÙزÙÙÙÙÙÙ )) .
“Jika seseorang baru masuk Islam, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam mengajarkan pada beliau shalat, lalu beliau memerintahkannya untuk membaca do’a berikut: “Allahummaghfirlii, warhamnii, wahdinii, wa ‘aafinii, warzuqnii.” (HR. Muslim no. 35, 2697)
Dalam riwayat lain, dari Thariq, ia berkata bahwa ia mendengar Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam –dan ketika itu beliau didatangi seorang laki-laki-, lalu laki-laki tersebut berkata,
ÙÙØ§ رسÙ٠اÙÙÙÙ Ø ÙÙÙÙÙ٠أÙÙÙÙÙ ØÙÙÙÙÙ Ø£Ø³ÙØ£ÙÙÙ Ø±ÙØ¨ÙÙÙ Ø ÙÙØ§ÙÙ : (( ÙÙÙÙ : اÙÙÙÙÙÙÙ Ù٠اغÙÙÙØ±Ù ÙÙÙ Ø ÙÙØ§Ø±ÙØÙÙ ÙÙÙÙ Ø ÙÙØ¹ÙاÙÙÙÙ Ø ÙØ§Ø±ÙزÙÙÙÙÙÙ Ø ÙØ¥ÙÙÙ ÙØ¤ÙØ§ÙØ¡Ù ØªÙØ¬ÙÙ ÙØ¹Ù ÙÙÙ٠دÙÙÙÙÙØ§ÙÙ ÙÙØ¢Ø®ÙØ±ÙØªÙÙÙ )) .
“Wahai Rasulullah, apa yang harus aku katakan ketika aku ingin memohon pada Rabbku?” Beliau bersabda, “Katakanlah: Allahummaghfir lii, warhamnii, wa ‘aafinii, warzuqnii”, karena do’a ini telah mencakup dunia dan akhiratmu. (HR. Muslim no. 36, 2697)
* Do’a di atas seperti kandungan dalam do’a duduk antara dua sujud dalam shalat.
Dalam hadits Ibnu ‘Abbas disebutkan do’a duduk antara dua sujud yang dibaca oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam,
Ø±ÙØ¨Ù٠اغÙÙÙØ±Ù ÙÙÙ Ø ÙÙØ§Ø±ÙØÙÙ ÙÙÙÙ Ø ÙÙØ§Ø¬ÙØ¨ÙØ±ÙÙÙÙ Ø ÙÙØ§Ø±ÙÙÙØ¹ÙÙÙÙ Ø ÙÙØ§Ø±ÙزÙÙÙÙÙÙ Ø ÙÙØ§ÙÙØ¯ÙÙÙÙ.
“Robbighfirlii warahmnii, wajburnii, warfa’nii, warzuqnii, wahdinii (artinya: Ya Allah ampunilah aku, rahmatilah aku, cukupkanlah aku, tinggikanlah derajatku, berilah rezeki dan petunjuk untukku).” (HR. Ahmad 1: 371. Syaikh Syu’aib Al Arnauth mengatakan bahwa haditsnya hasan).
Ketiga
Setiap Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam melakukan shalat Shubuh, setelah salam, beliau membaca do’a berikut,
اÙÙÙÙÙÙÙ Ù٠إÙÙÙÙÙ Ø£ÙØ³ÙØ£ÙÙÙÙ٠عÙÙÙÙ ÙØ§ ÙÙØ§ÙÙØ¹Ùا ÙÙØ±ÙزÙÙÙØ§ Ø·ÙÙÙÙØ¨Ùا ÙÙØ¹ÙÙ ÙÙÙØ§ Ù ÙØªÙÙÙØ¨ÙÙÙÙØ§
Allahumma innii as-aluka ‘ilman naafi’a, wa rizqon thoyyibaa, wa ‘amalan mutaqobbalaa.
Artinya:
“Ya Allah, sungguh aku memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat (bagi diriku dan orang lain), rizki yang halal dan amal yang diterima (di sisi-Mu dan mendapatkan ganjaran yang baik).” (HR. Ibnu Majah, no. 925 dan Ahmad 6: 305, 322. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa hadits ini shahih)
Keempat
اÙÙÙÙÙÙÙ Ù٠أÙÙØ«ÙØ±Ù Ù ÙØ§ÙÙÙØ ÙÙÙÙÙÙØ¯ÙÙØ ÙÙØ¨ÙارÙÙÙ ÙÙÙ ÙÙÙÙ ÙØ§ Ø£Ø¹ÙØ·ÙÙÙØªÙÙÙÙ ÙÙØ£Ø·ÙÙÙ ØÙÙÙØ§ØªÙ٠عÙÙÙÙ Ø·ÙØ§Ø¹ÙتÙÙÙØ ÙÙØ£ØÙسÙÙ٠عÙÙ ÙÙÙÙ ÙÙØ§ØºÙÙÙØ±Ù ÙÙÙ
Allahumma ak-tsir maalii wa waladii, wa baarik lii fiimaa a’thoitanii wa athil hayaatii ‘ala tho’atik wa ahsin ‘amalii wagh-fir lii.”
Artinya:
“Ya Allah perbanyaklah harta dan anakku serta berkahilah karunia yang Engkau beri. Panjangkanlah umurku dalam ketaatan pada-Mu dan baguskanlah amalku serta ampunilah dosa-dosaku.”








