Ariel Gutierrez, Mantan Pemain Chili yang Kini Mengasuh Ijeck Football Academy di Medan

Ariel Gutierrez, Mantan Pemain Chili yang Kini Mengasuh Ijeck Football Academy di Medan

Olahraga | medan.inews.id | Senin, 6 Januari 2025 - 14:30
share

MEDAN, iNewsMedan.id - Ariel Gutierrez, pelatih Ijeck Football Academy (IFA), berbagi kisah inspiratif tentang perjalanan karir sepak bolanya yang dimulai di akademi Colo-Colo, Chili. Di awal karirnya, Gutierrez menunjukkan ketekunan dan semangat yang tinggi untuk mencapai cita-citanya sebagai pemain sepak bola profesional.

Dari Santiago, Chili, Gutierrez yang memulai karirnya di usia 9 tahun. "Di akademi Colo-Colo, saya menghadapi banyak tantangan dan belajar banyak hal yang membentuk saya menjadi pemain yang lebih baik," ungkapnya, Senin (6/1/2025).

Pada tahun 2000, ia mengambil langkah berani untuk pindah ke Indonesia, dan mulai berkarir di PSMS Medan.

Setelah dua tahun di Medan, Gutierrez melanjutkan perjalanan karirnya ke PSM Makassar dan kemudian ke Persija Jepara. Ia juga menjalani karir internasional dengan bermain di Thailand dan Vietnam sebelum kembali ke Indonesia untuk bermain di beberapa klub seperti Persema Malang dan Persib Balikpapan.

Selama perjalanan karirnya, Gutierrez berkesempatan untuk bermain dengan banyak pemain hebat. Ia mengenang masa-masa ketika ia berlatih bersama rekan-rekannya di Colo-Colo yang kemudian tampil di Timnas Chili dan meraih juara ketiga di Piala Dunia U17.

 

Kini, Gutierrez memfokuskan perhatian pada IFA, yang didirikan untuk menciptakan pemain muda yang berkualitas, dengan fasilitas yang memadai. "Kami ingin membentuk anak-anak muda yang cinta sepak bola dan memberikan mereka pendidikan yang diperlukan untuk menjadi pemain profesional," ujarnya. 

Ia menargetkan generasi muda yang disiplin dan memiliki mentalitas yang kuat, dengan membawa pengalaman dan ilmunya dari luar negeri.

Ariel Gutierrez juga telah mendapatkan lisensi B dari Argentina dan berencana untuk melanjutkan pendidikan kepelatihannya dengan lisensi A di bulan Maret 2025. Ia bercita-cita menjadikan IFA sebagai akademi yang sebanding dengan akademi-akademi di luar negeri.

"Tahun depan mau ke lisensi A Pro. Karena IFA ini akan saya buat seperti akademi di luar negeri," terangnya.

Pilihan Gutierrez untuk menetap di Sumatera Utara pun tak lepas dari ikatan emosionalnya serta istrinya adalah orang Medan, dan anak mereka lahir di kota ini. "Sebagian besar hidup saya ada di Kota Medan, dan saya ingin berkontribusi terhadap perkembangan sepak bola di sini," tutupnya.

 

Dengan optimisme dan komitmen yang tinggi, Ariel Gutierrez berambisi untuk menciptakan generasi baru pemain sepak bola berbakat dari Indonesia, khususnya melalui Ijeck Football Academy.

Topik Menarik