Kisah Unik Maarten Paes, Kiper Timnas Indonesia dan FC Dallas yang Ternyata Dulunya Seorang Striker
KISAH unik Maarten Paes menarik untuk diulas. Sebab, kiper Timnas Indonesia dan FC Dallas itu ternyata dulunya seorang striker.
Kehadiran Maarten Paes ke skuad Timnas Indonesia memang memberikan dampak yang sangat positif. Dengan kemampuan dan pengalamannya, Paes sukses menjadi pagar kukuh di bawah mistar gawang Garuda.
Pemain FC Dallas itu dibekali postur setinggi 192 cm yang sangat bagus sebagai seorang penjaga gawang. Ditambah lagi, Maarten Paes memiliki insting pembacaan bola yang bagus dengan refleks yang sangat cepat.
Sejak debut bersama Timnas Indonesia di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Arab Saudi, Paes sukses mencatatkan 9 penampilan dengan dua kali clean sheet. Ia juga dua kali sudah menjadi man of the match bagi skuad Garuda. Berkat hal tersebut, wajar saja jika Maarten Paes kini menjadi idola baru di skuad Timnas Indonesia.
Di balik kegemilangan Paes bersama tim nasional maupun FC Dallas, rupanya pemain kelahiran Nijmegen, Belanda, 14 Mei 1998 itu memiliki perjalanan yang unik. Sebab, sebelum menjadi seorang kiper, ia adalah seorang striker.
Akan tetapi, Maarten Paes memiliki fisik yang kurang mumpuni sebagai penyerang. Dirinya terlalu malas berlari untuk bisa mendapat bola dan mencetak gol. Dirinya pun selalu malas-malasan jika harus berlatih.
“Ini adalah kisah yang aneh. Saya adalah seorang penyerang berusia 15 tahun yang tidak bersemangat dan mengikuti setiap sesi latihan tanpa motivasi. Saya tidak suka menjadi penyerang, terlalu banyak berlari,” kata Maarten Paes, dikutip dari The Dallas Morning News, Senin (25/11/2024).