Pembalap Tim Valentino Rossi Ingin Ganggu Marc Marquez dan Francesco Bagnaia di MotoGP 2025
FABIO Di Giannantonio bertekad menjadi pengganggu untuk Marc Marquez dan Francesco Bagnaia di MotoGP 2025. Pembalap tim Pertamina Enduro VR46 Racing Team itu punya modal yang tak biasa!
Tim balap milik VR46 itu naik status menjadi satelit resmi Ducati Corse usai Pramac hengkang ke Yamaha. Itu artinya, satu motor Ducati Desmosedici GP25 dengan spesifikasi pabrikan akan jadi milik mereka!
1. Motor Pabrikan
Kuda besi itu akan digunakan Di Giannantonio. Motor Ducati Desmosedici GP25 yang sama juga dipakai Marquez dan Bagnaia di tim pabrikan. Tentu, ini akan jadi kesempatan bagus untuk berkembang.
"Ini adalah kesempatan yang indah, begitulah adanya. Musim ini di GP25 akan menjadi kesempatan yang indah untuk menjadi pembalap yang lebih baik lagi," kata Diggia dilansir dari Motorsport, Minggu (29/12/2024).
Pembalap asal Italia itu mengakui, tanggung jawab dengan motor spesifikasi pabrikan memang akan lebih berat. Namun, ia sudah siap untuk menjawab tantangan tersebut.
"Itu adalah tanggung jawab, itu adalah sesuatu yang telah saya cari sepanjang hidup saya, tetapi pada saat yang sama kami bukanlah 'si merah' hari ini, jadi pada kenyataannya kami masih bisa bermain,” aku Di Giannantonio.
“Tanggung jawab berada di tim resmi berbeda, di sana Anda harus menang, jadi saya pikir tanggung jawab semacam itu akan sangat dirasakan oleh Pecco dan Marc," imbuhnya.
2. Ganggu Persaingan
Di Giannantonio bahkan tidak ragu mempunyai tekad untuk mengganggu persaingan pembalap tim pabrikan Ducati. Ia ingin memperbaiki hasil negatif yang didapatnya pada MotoGP 2024.
"Kami bisa bersenang-senang, mencoba menjadi orang luar, kami bisa mencoba mengganggu mereka, dan ini juga akan memberi saya kesempatan untuk belajar banyak dari mereka dengan bekerja pada level yang sama,” papar Di Giannantonio.
“Jadi saya tidak melihat aspek negatif apa pun, tetapi hanya peluang besar. Saya minta maaf karena tidak naik podium tahun ini, demi tim, saya benar-benar ingin tampil bagus untuk melihat mereka merayakannya," imbuh pria berusia 26 tahun itu.
"Saya tidak ingin memikirkan hasil sekarang, tujuannya adalah untuk berkembang dan menikmati pengalaman: menikmati GP25, melaju kencang, menikmati momen yang telah kami perjuangkan dengan susah payah, menikmati hubungan istimewa dengan Ducati, dan pada akhirnya kami akan menarik garis dan melihat bagaimana hasilnya!" pungkasnya.
Ada pun, para pembalap MotoGP saat ini sedang bersiap untuk menyongsong musim baru. Ajang MotoGP musim depan akan dimulai dari Sirkuit Internasional Buriram, Thailand, pada 28 Februari hinga 2 Maret 2025.