Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia U-20 di Challenge Series 2025: Hadapi 3 Negara Asia!
JAKARTA - Malam nisfu Syaban dikenal sebagai lailatul maghfirah atau malam pengampunan. Pada momen ini Allah SWT menawarkan ampunan kepada hamba-hamba-Nya. Namun, terdapat beberapa penyebab pahala nisfu Syaban tidak diterima, yaitu melakukan dosa.
Melakukan perbuatan dosa bisa menjadi penghalang diterimanya pahala dan ampunan pada malam istimewa ini.
Untuk itu, artikel ini akan membahas mengenai dosa-dosa tersebut agar dapat menghindarinya dan meraih keutamaan malam nisfu Syaban, sebagaimana melansir laman NU, Rabu (15/1/2025):
Dosa yang Tidak Diampuni saat Nisfu Syaban
1. Syirik (Menyekutukan Allah)
Syirik adalah dosa terbesar dalam Islam, yaitu menyekutukan Allah dengan sesuatu yang lain. Allah SWT berfirman dalam Alquran:
????? ??????? ??? ???????? ???? ???????? ???? ?????????? ??? ????? ??????? ?????? ??????? ? ?????? ???????? ????????? ?????? ????????? ??????? ????????
Artinya: "Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik, dan Dia mengampuni segala dosa yang selain dari (syirik) itu, bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Barangsiapa yang mempersekutukan Allah, maka sungguh ia telah berbuat dosa yang besar." (QS. An-Nisa: 48).
Pada malam nisfu Syaban, Allah SWT mengampuni dosa-dosa hamba-Nya kecuali mereka yang melakukan syirik. Oleh karena itu, menjauhi segala bentuk kemusyrikan sangat penting untuk meraih ampunan Allah.
2. Munafik yang Menyebabkan Perpecahan
Orang munafik yang menimbulkan perpecahan di tengah umat juga termasuk golongan yang tidak mendapatkan ampunan pada malam Nisfu Syaban.
"Allah memandang semua makhluk-Nya pada malam Nisfu Sya'ban kemudian mengampuni dosa mereka kecuali dosa musyrik dan dosa kemunafikan yang menyebabkan perpecahan."
(HR. Ibnu Majah(No.1390) dan At-thabrani dalam Al-Mu’jam Al-Kabir).
Para ulama berbeda pendapat tentang keshahihan hadis ini. Sebagian menilainya sebagai hadist hasan karena memiliki banyak jalur periwayatan yang saling menguatkan, sehingga dapat diamalkan dalam konteks keutamaan amal (fadha'il amal). Namun, sebagian ulama lain menganggapnya dha'if (lemah) karena terdapat kelemahan dalam sanadnya.
Jadi Jika sifat munafik memicu perpecahan maka akan menghalangi seseorang dari rahmat dan ampunan Allah pada malam yang penuh berkah ini.
3. Durhaka kepada Orang Tua
Allah SWT berfirman :
??????????? ??????? ????? ?????????? ???? ??????? ? ?????????????????? ?????????? ??????? ??????????? ?????????????? ??????????????? ?????????? ??? ??????????? ?????????? ????????? ???????????? ??????????? ??????? ?????????? ????? ???????? ????????????? ? ????? ??????? ??? ??????? ???? ????? ?????????? ????????
Artinya: “Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatupun. Dan berbuat baiklah kepada dua orang ibu-bapa, karib-kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, tetangga yang dekat dan tetangga yang jauh, dan teman sejawat, ibnu sabil dan hamba sahayamu. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong dan membangga-banggakan diri.” (QS An-Nisa : 36).
Berbakti kepada orang tua adalah kewajiban setiap Muslim. Dosa durhaka kepada orang tua termasuk dosa besar yang tidak serta merta diampuni pada malam Nisfu Syaban. Pelaku dosa ini harus melakukan taubat nasuha agar mendapatkan ampunan Allah.
4. Zina
Perbuatan zina merupakan dosa besar yang menghalangi seseorang dari mendapatkan ampunan pada malam nisfu Syaban. Larangan tersebut tercantum dalam firman Allah SWT :
????? ?????????? ????????? ??????? ????? ????????? ????????? ?????????
Artinya: "Janganlah kamu mendekati zina. Sesungguhnya (zina) itu adalah perbuatan keji dan jalan terburuk.” (QS Al-Isra: 32).
Seperti halnya dosa durhaka kepada orang tua, pelaku zina harus bertaubat dengan sungguh-sungguh untuk meraih rahmat Allah.
Taubat Nasuha sebagai Solusi
Meskipun dosa-dosa di atas menghalangi diterimanya pahala pada malam Nisfu Syaban, Allah SWT selalu membuka pintu taubat bagi hamba-Nya yang bersungguh-sungguh ingin kembali ke jalan-Nya.
Taubat nasuha, yaitu taubat yang tulus dan disertai dengan penyesalan mendalam serta komitmen untuk tidak mengulangi perbuatan dosa, menjadi kunci untuk meraih ampunan Allah.
Perbanyak Amal Ibadah
Umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak istighfar dan doa pada malam nisfu Syaban. Beberapa doa yang dianjurkan meliputi permohonan umur panjang, keberkahan rezeki, dan husnul khatimah (wafat dalam keadaan beriman).
Dengan menjauhi dosa-dosa besar dan memperbanyak amal ibadah serta doa, umat Islam diharapkan dapat meraih keutamaan malam Nisfu Syaban dan mendapatkan ampunan serta ridha Allah SWT. Wallahualam