Kisah Perenang Supercantik Masniari Wolf, Pengoleksi Medali Emas di 3 SEA Games Beruntun yang Pernah Diminta Pelatih Ganti Gaya

Kisah Perenang Supercantik Masniari Wolf, Pengoleksi Medali Emas di 3 SEA Games Beruntun yang Pernah Diminta Pelatih Ganti Gaya

Olahraga | okezone | Senin, 15 Desember 2025 - 10:37
share

KISAH perenang supercantik Masniari Wolf menarik untuk diulas. Sebab, pengoleksi medali emas di 3 edisi SEA Games beruntun itu pernah diminta pelatih ganti gaya.

Masniari Wolf bersinar dalam SEA Games 2025 karena berhasil meraih medali emas. Ia selalu menorehkan minimal 1 keping emas untuk Kontingen Indonesia dalam 3 edisi terakhir SEA Games sejak 2021.

1. Ratu Gaya Punggung

Pada SEA Games 2025, Masniari berhasil meraih medali emas setelah menjadi yang terbaik pada final cabang renang 50m gaya punggung putri. Ia melesat ke garis finis dengan catatan apik yakni 28,80 detik sekaligus menahbiskan diri sebagai ratu gaya punggung.

Kejayaan Masniari merupakan buah ketekunannya dalam membangun karakter dan kemampuan dalam olahraga renang. Ia salah satu atlet renang putri yang mempunyai tekad tinggi sedari kecil.

Masniari mengungkapkan dunia olahraga renang ini sudah ditekuni sejak berusia 11 tahun. Ia harus meniti kariernya di Jerman mulai dari tempat asalnya Wiesbaden hingga Frankfurt.

"Jadi, saya sudah berenang selama hidup saya dan dahulu sebagai anak kecil saya terus melakukannya karena ini menyenangkan,” kata Masniari, dikutip Senin (15/12/2025).

“Saya bisa melakukannya sekali dalam seminggu hingga saya mendapat tawaran dari seorang pelatih tim yang lebih tinggi dari klub saya," imbuh perempuan berdarah Jerman itu.

"Dia (coach) bilang, ingin saya bergabung di timnya dan berlatih empat kali dalam seminggu. Tapi pada saat itu saya sempat tidak ingin lebih banyak berlatih, karena saya hanya ingin menikmati renang satu kali seminggu tapi setelah beberapa bulan, saya coba masuk tim tersebut," tukas Masniari.

 

2. Ganti Gaya

Bahkan, Masniari rela berganti gaya renang untuk ditekuni. Ia sempat menguasai gaya kupu-kupu, gaya bebas, hingga punggung. Sampai akhirnya, pelatih memintanya untuk fokus di gaya punggung yang kini jadi andalannya.

"Di sana saya berkembang, mempunyai kecepatan di usia yang masih 11 tahun pada saat itu. Saya pikir keputusan saya tepat untuk pergi berlatih lebih sering. Sangat menyenangkan, jadi saya lanjutkan hingga sampai saat ini," kata Masniari.

"Saya sempat memutuskan untuk mendalami renang gaya bebas (freestyle). Lalu pelatih bilang untuk belajar backstroke (punggung), karena saya mempunyai kecepatan di gaya itu," tambah perempuan berusia 20 tahun itu.

Selepas SEA Games 2025, Masnari bakal langsung mempersiapkan diri untuk Asian Games 2026 di Aichi-Nagoya, Jepang. Selain itu, ia juga bersiap menatap Olimpiade Los Angeles 2028.

"Setelah SEA Games ini saya akan berenang di banyak kilometer, mungkin 7-8 kilometer. Itu akan saya lakukan 2 kali sehari sampai beberapa bulan ke depan. Saya harap persiapan untuk Asian Games berjalan dengan baik," tandasnya.

Topik Menarik