PSSI Resmi Tunjuk John Herdman sebagai Pelatih Timnas Indonesia?
PSSI dikabarkan akan menunjuk John Herdman sebagai pelatih Timnas Indonesia. Menurut media Honduras Diario Diez, PSSI akan mengumumkan John Herdman sebagai pelatih Timnas Indonesia dalam beberapa hari ke depan.
“John Herdman menjauh dari CONCACAF. Ia akan diumumkan oleh tim nasional sederhana yang belum pernah tampil di Piala Dunia,” tulis Diario Diez dalam judul artikel yang mereka buat, Kamis (18/12/2025).
1. John Herdman Diinginkan Honduras dan Jamaika
John Herdman yang berpengalaman membawa Timnas Kanada lolos Piala Dunia 2022 (pertama kali lolos Piala Dunia dalam 32 tahun terakhir), menarik minat dua negara CONCACAF, yakni Honduras dan Jamaika. Honduras sudah dipastikan gagal lolos Piala Dunia 2026, sedangkan Jamaika akan tampil di playoff antarkonfederasi pada Maret 2026.
Namun, John Herdman menolak tawaran dari dua negara di atas karena prioritasnya adalah Timnas Indonesia. Negosiasi antara PSSI dan John Herdman disinyalir sudah masuk tahap akhir.
“Di Honduras, John Herdman menjadi favorit untuk menggantikan posisi Reinaldo Rueda. Pengalaman John Herdman diharapkan publik Honduras dapat menghidupkan kembali proyek tampil di Piala Dunia 2030. Namun, perkembangan negosiasi dengan Indonesia menutup skenario ideal tersebut,” tulis Diario Diez.
“Ia juga hampir kembali ke CONCACAF untuk diproyeksikan menjadi pelatih Timnas Jamaika, menggantikan Steve McClaren yang mengundurkan diri. Namun, John Herdman menolak tawaran Jamaika demi Indonesia,” tegas Diario Diez.
2. Kode dari PSSI
Exco PSSI Endri Erawan mengatakan, calon pelatih Timnas Indonesia tidak jauh yang beredar luas di media. Saat ini ada dua pelatih yang kencang dikaitkan dengan Timnas Indonesia, yakni John Herdman dan Giovanni van Bronckhorst.
Endri Erawan mengatakan, pelatih Timnas Indonesia selanjutnya harus berpengalaman membawa tim nasional lolos Piala Dunia. Dari dua nama di atas, cuma John Herdman yang mengantarkan sebuah negara (Kanada) melaju ke putaran final Piala Dunia (2022).
“Target kami pelatih itu harus all-out, artinya mereka harus lebih banyak di Indonesia daripada di negaranya. Harus punya pengalaman bagus meloloskan ke Piala Dunia, kalau perlu tinggal bersama keluarganya di Indonesia. Harus berkontribusi ke pelatih lokal, kalau ada lisensi pelatih turut mengisi kursus, dekat juga dengan klub Liga 1 dan Liga 2,” kata Endri Erawan dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa 16 Desember 2025.
