Real Madrid Boikot Ballon dOr 2024, Ini Alasannya

Real Madrid Boikot Ballon dOr 2024, Ini Alasannya

Olahraga | semarang.inews.id | Selasa, 29 Oktober 2024 - 07:40
share

REAL MADRID memboikot Ballon dOr 2024. Padahal, sejumlah pemain dan pelatih Real Madrid masuk dalam nominasi, namun tidak ada satu pun perwakilannya yang hadir di malam penghargaan Ballon dOr 2024.

Dalam malam pengumuman yang dilakukan di Theatre du Chatelet, Paris, Prancis pada Selasa (29/10/2024) pagi WIB itu, setidaknya ada tiga gelar yang diraih Real Madrid. Namun, tidak ada satu pun perwakilan Madrid, seperti Kylian Mbappe, Vinicius Junior, Jude Bellingham, Arda Guler, Andriy Lunini, dan Carlo Ancelotti yang nama-nama masuk dalam nominasi di berbagai penghargaan.

Pertama, striker anyar Madrid, yakni Kylian Mbappe sukses meraih Gerd Muller award. Penghargaan untuk pencetak gol terbanyak untuk klub dan negara di 2024 itu diberikan kepada Mbappe bersamaan dengan Harry Kane

Namun, Mbappe tampak tak hadir. Sama seperti juru taktik Madrid, Carlo Ancelotti yang seharusnya naik ke panggung untuk merayakan gelar juara pelatih terbaik Ballon dOr 2024.

Selain penghargaan individu, Real Madrid sejatinya dinobatkan sebagai klub sepakbola pria terbaik di Ballon dOr 2024. Lagi-lagi, tidak ada satu pun perwakilan Los Blancos –julukan Madrid– yang hadir di malam penghargaan tersebut.

 

Lantas apa yang menyebabkan Real Madrid memboikot Ballon dOr 2024? Menurut laporan dari Marca, Selasa (29/10/2024), aksi boikot itu sebagai bentuk protes Madrid karena tak terima Vinicius Junior gagal meraih Ballon dOr 2024.

Nyatanya penghargaan pesepakbola terbaik dunia untuk 2024 ini jatuh kepada pemain Manchester City, Rodri. Gelandang andalan Man City itu dianggap layak meraih Ballon dOr 2024 usai membantu The Citizens –julukan Man City– mempertahankan gelar Liga Inggris 2023-2024 dan membantu Timnas Spanyol juara Euro 2024.

Madrid lantas tak senang. Menurut Madrid, Ballon dOr 2024 seharusnya menjadi milik Vinicius yang sukses membawa Los Blancos menjuarai Liga Spanyol dan Liga Champions 2023-2024. Namun, winger asal Brasil itu akhirnya harus puas menempati posisi kedua.

Alasan itulah yang diduga menjadi penyebab Madrid memboikot Ballon dOr 2024. Padahal jika tidak memboikot, setidaknya ada tiga perwakilan Madrid yang naik ke panggung untuk menerima penghargaan, yakni Gerd Muller Award, pelatih terbaik, dan klub terbaik. (Arni Sulistiyowati) 

Topik Menarik