3 Hal yang Perlu Dicek pada Mobil Usai Perjalanan Mudik Lebaran
JAKARTA - Mudik Lebaran menjadi tradisi di Indonesia yang dilakukan setiap tahun. Biasanya, mereka menggunakan mobil pribadi karena dianggap lebih efisien. Tapi, menempuh jarak jauh dan lalu lintas padat kerap menimbulkan masalah pada mobil.
Diketahui, kondisi lalu lintas pada momen mudik Lebaran jauh lebih padat dibandingkan hari biasa. Kondisi ini membuat setiap komponen mobil bekerja lebih keras dan terkadang menimbulkan masalah setelah digunakan berkendara jarak jauh.
Penggunaan yang insentif selama liburan, mobil kerap digunakan untuk melakukan perjalanan jarak jauh. Hal ini dapat menyebabkan peningkatan keausan pada komponen-komponen mesin dan sistem mobil.
Mesin yang bekerja keras dalam jangka waktu yang lama dapat mengalami penurunan kinerja atau bahkan kegagalan komponen. Hal ini dapat menimbulkan risiko tinggi apabila tetap dipaksa digunakan.
Saat perjalanan mudik Lebaran, mobil kerap melewati medan jalan yang tak ideal, seperti berlubang, berbatu, atau berdebu. Kondisi ini dapat menyebabkan masalah pada suspensi, ban, dan komponen lainnya.
Pada momen mudik, mobil juga biasanya diisi dengan kapasitas muatan yang lebih besar. Padahal, kondisi ini dapat menyebabkan suspensi mengalami kerusakan karena tekanan dan beban yang jauh lebih tinggi.
Selain itu, overheating bisa terjadi pada mobil yang digunakan untuk mudik Lebaran. Sebab, perjalanan jarak jauh dan kondisi yang padat bisa membuat sistem pendingin mesin tidak bekerja secara maksimal. Sehingga, panas pada mesin melebihi kondisi yang disarankan.
Oleh sebab itu, ada beberapa solusi yang bisa dilakukan pemilik mobil setelah digunakan untuk mudik Lebaran, seperti dibagikan Auto2000:
1. Periksa dan Ganti Oli Mesin
Penggunaan mobil untuk perjalanan jauh sering kali mengakibatkan penurunan level oli mesin. Pastikan untuk memeriksa level oli dan menggantinya jika diperlukan, sesuai dengan rekomendasi pabrikan. Oli mesin yang bersih dan berkualitas akan menjaga kinerja mesin tetap optimal.
2. Periksa Suspensi dan Ban
Perjalanan melalui kondisi jalan yang buruk dapat menyebabkan kerusakan pada sistem suspensi dan ban mobil. Periksa kondisi shock absorber, per, dan tekanan udara ban untuk memastikan tidak ada kerusakan yang perlu diperbaiki. Sistem suspensi yang baik akan memberikan kenyamanan dan stabilitas saat berkendara.
3. Cek Sistem Pendingin Mesin
Overheating selama perjalanan jauh dapat menyebabkan kerusakan pada sistem pendingin mesin. Periksa level cairan pendingin dan kondisi selang-selang untuk memastikan tidak ada kebocoran atau kerusakan. Sistem pendingin mesin yang efisien akan menjaga suhu mesin tetap stabil dan mencegah kerusakan akibat overheating.