Anak Nikita Mirzani Kabur dari Rumah Aman, Tak Betah Disatukan dengan Wanita Open BO
Laura Meizani, anak Nikita Mirzani dilaporkan kabur dari rumah aman tempat ia tinggal selama lima bulan terakhir. Keputusan ini diambil setelah merasa tidak betah dengan kondisi tempat tersebut.
Diketahui anak pertama Nikita Mirzani ini tinggal di rumah aman menyusul dugaan kasus pelecehan seksual dan aborsi yang melibatkan pacarnya, Vadel Badjideh.
Laura mengaku kabur dari rumah aman dan menemui kuasa hukum Vadel Badjideh, Razman Arif Nasution. Keduanya kemudian langsung menuju Polres Metro Jakarta Selatan pada Kamis, 9 Januari 2025 malam.
"Saya kabur, kabur, karena nggak betah," kata Laura dikutip dari kanal YouTube SelebTube TV, Jumat (10/1/2025).
Foto/Instagram Laura Meizani
Laura mengungkapkan bahwa selama di rumah aman, ia merasa tidak nyaman karena disatukan dengan individu yang memiliki latar belakang berbeda-beda. Termasuk penderita HIV, orang dalam gangguan jiwa (ODGJ), dan wanita yang disebutnya sebagai open BO.
"Disatuin sama cewek Open BO, orang gila, sama HIV, coba siapa yang mau disatuin orang gila. Mau coba silahkan," jelasnya.
Remaja itu juga menyebut bahwa ibunya telah berbohong kepada publik mengenai hubungan mereka. Hal ini menjadi salah satu alasan utama mengapa ia memilih untuk meninggalkan rumah aman.
"Karena apa yang diomongin sama dia (Nikita Mirzani) bohong semuanya. Yang dia bilang katanya sudah bertemu saya, bohong itu," ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Laura menjelaskan bahwa ia merasa tidak diperlakukan dengan baik oleh bintang film Nenek Gayung itu. Salah satu hal yang membuatnya kecewa adalah tindakan Nikita yang mengambil ponselnya tanpa alasan jelas. "Mungkin dia ingin menghilangkan bukti ya. Saya nggak tahu untuk menguntungkan saya, bukan dia," ungkapnya.
Laura juga menyoroti konflik berkepanjangan dengan Nikita dan menyatakan bahwa seorang ibu juga bisa bersikap durhaka kepada anaknya. Oleh karena itu, ia berharap anak-anak lain yang mengalami situasi serupa untuk berani bersuara.
"Ya karena dia nggak benar. Karena di dunia bukan cuma anak doang yang bisa durhaka, tapi ibu juga bisa durhaka. Bahkan d dunia ini kebanyakan ibu yang durhaka kepada anak, tapi anak yang selalu disalahkan," ucapnya.
"Jadi ya semoga ya anak-anak di luar sana yang diperlakukan seperti itu sama ibu kamu tolong bersuara. Jangan mau takut sama orang tua, jangan karena mereka melahirkan di dunia ini, tapi kan kalian juga nggak meminta dilahirkan di dunia ini," pungkasnya.