Update Longsor di Pekalongan: 1 Korban Hilang Ternyata Hanyut Terseret Arus beserta Sepeda Motornya

Update Longsor di Pekalongan: 1 Korban Hilang Ternyata Hanyut Terseret Arus beserta Sepeda Motornya

Terkini | semarang.inews.id | Senin, 27 Januari 2025 - 04:20
share

PEKALONGAN, iNewsSemarang.id - Pencarian korban banjir bandang dan tanah longsor di desa Kasimpar Petungkriyono Kabupaten Pekalongan pada hari ke-6 atau Minggu (26/1/2025) difokuskan pada aliran Sungai Welo. 

Hal tersebut dilakukan setelah tim memperoleh informasi yang terkonfirmasi kebenarannya bahwa korban terakhir yang sedang dicari oleh tim SAR gabungan yakni Teguh Imanto ternyata hanyut terbawa arus di jembatan Tinalum dan bukan merupakan korban longsor. 

Diketahui Teguh nekat menerjang banjir yang merendam sebagian jembatan Tinalum yang berjarak 5 km dari lokasi longsor. Karena arus yang sangat deras ia tak kuat dan terseret arus beserta sepeda motor yang dinaikinya. 

"Saudara T saat kejadian dalam perjalanan pulang kerja menuju ke rumahnya di desa Kayupuring Petungkriyono, namun saat lewat jembatan Tinalum yang terendam banjir, korban terseret arus," ungkap Budiono, Minggu (26/1) malam.

 

Diketahui banjir yang menerjang Sungai Welo itu terjadi bersamaan dengan banjir bandang dan tanah longsor yang menerjang Desa Kasimpar Petungkriyono pada Senin (20/1) sore lalu. 

"Hari ini tim kami bagi jadi 4 SRU dimana 3 SRU melakukan penyisiran di lokasi longsor untuk memastikan tidak ada lagi korban yang tertinggal dan 1 SRU melakukan penyisiran di sungai Welo hingga jembatan Doro dengan jarak 11 km. Namun karena hujan deras, operasi SAR kami hentikan karena kondisinya berbahaya bagi tim,” ujar Budiono. 

"Hingga sore ini (kemarin) hasil masih nihil, untuk keberadaan saudara T belum terdeteksi. Besok (hari ini) akan dilakukan lagi penyisiran dari jembatan Doro hingga muara sungai,” ujarnya.
 

Topik Menarik