Langkah Nyata Mahasiswa Untag Menuju Profesionalisme Jurnalistik
SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Helmy Oktavian Fauzi, mahasiswa Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya, baru saja menyelesaikan program magang di salah satu perusahaan media ternama di Jawa Timur, Harian Bhirawa. Program ini dirancang untuk menerapkan ilmu yang dipelajari selama kuliah ke dalam dunia kerja nyata, khususnya di bidang jurnalistik.
Melalui program magang ini, Helmy berharap dapat memahami lebih dalam proses penulisan artikel, peliputan berita, serta menerapkan etika jurnalistik yang menjadi fondasi seorang jurnalis profesional. “Saya ingin mendapatkan wawasan nyata tentang tantangan dan dinamika di dunia jurnalistik,” kata Helmy.
Program magang memberikan banyak manfaat bagi mahasiswa. Selain melatih keterampilan komunikasi dan kerja tim, magang juga memberikan pengalaman praktis yang tidak bisa didapatkan sepenuhnya di bangku kuliah. Helmy mengaku memperoleh pengetahuan berharga tentang bekerja dalam tim, memenuhi tenggat waktu, serta beradaptasi dengan situasi lapangan yang dinamis.
“Di Harian Bhirawa, saya belajar cara bekerja sama dalam tim yang solid dan profesional. Interaksi dengan para jurnalis senior juga memberikan wawasan penting tentang tantangan dan peluang di industri media,” ujarnya.
Selama magang, Helmy mendapatkan kesempatan untuk meliput berbagai kegiatan penting di Surabaya. Beberapa di antaranya adalah Piala Wali Kota Taekwondo, acara seni di Alun-Alun Surabaya, pawai di Tugu Pahlawan, Pekan Olahraga Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kantor Gubernur Jawa Timur, hingga pameran museum Cross Musea.
“Meliput langsung berbagai acara membuat saya lebih memahami cara kerja di lapangan. Pengalaman ini meningkatkan keterampilan peliputan saya, terutama dalam berinteraksi dengan narasumber dan menghasilkan berita yang informatif,” tutur helmy.
Selain meliput, Helmy juga mendapatkan bimbingan dari tim redaksi Harian Bhirawa. Ia belajar tentang teknik wawancara, etika jurnalistik, hingga cara menulis berita yang menarik. “Bimbingan dari tim redaksi sangat membantu saya memahami bagaimana menyampaikan informasi dengan cara yang inspiratif dan memberdayakan pembaca,” pungkasnya.
Helmy mengungkapkan bahwa salah satu hal yang paling berkesan selama magang adalah semangat kerja tim di Harian Bhirawa. “Lingkungan kerja yang mendukung dan apresiasi terhadap ide membuat saya semakin termotivasi untuk memberikan yang terbaik. Diskusi di ruang redaksi juga membuka wawasan saya tentang berbagai sudut pandang dalam pemberitaan,” ujarnya.
Melalui pengalaman magang ini, Helmy menyadari bahwa jurnalisme bukan sekadar menyampaikan informasi. “Jurnalisme adalah tentang menceritakan kisah yang dapat menginspirasi dan memberdayakan masyarakat,” tambahnya.
Penulis: Helmy Oktavian Fauzi (Mahasiswa Untag)
