PP Presisi (PPRE) Dapat Kontrak Baru Rp6,3 Triliun Bangun Bandara hingga Tol

PP Presisi (PPRE) Dapat Kontrak Baru Rp6,3 Triliun Bangun Bandara hingga Tol

Terkini | okezone | Rabu, 4 September 2024 - 14:53
share

JAKARTA - PT PP Presisi Tbk (PPRE) mendapat kontrak baru senilai Rp6,3 Triliun sampai Agustus 2024 atau mencapai 80 dari target 2024. Capaian kontrak baru tersebut naik 36 secara year on year (yoy) jika dibandingkan periode yang sama tahun 2023 sebesar Rp4,6 Triliun.

Adapun kontrak yang diperoleh dari jasa pertambangan, pembangunan bandara, jalan tol, production plant serta infrastruktur sipil lainnya.

Jasa pertambangan yang dikerjakan perseroan meliputi pekerjaan mining development, mining operation, hauling ore nickel dan hauling road maintenance. Sedangkan untuk jasa konstruksi sipil meliputi pembangunan bandara, jalan tol/ non tol, dermaga, dan jasa konstruksi sipil lainnya. Total penambahan kontrak baru ini mayoritas berasal dari pemberi kerja external sebesar 85 dan PP Group sebesar 15.

Seiring dengan strategi Perseroan untuk memperluas pangsa pasar eksternal/ diluar PP Group telah membuktikan PPRE mampu bersaing di sektor konstruksi jasa pertambangan dan sipil nasional. Selain itu, PPRE tetap bersinergi dengan PP Group dalam pembangunan infrastruktur sipil dan sejenisnya.

“Target perolehan kontrak baru tahun 2024 Perseroan sekitar Rp7-8 Triliun, dimana komposisi terbesar adalah pekerjaan jasa pertambangan dan jasa konstruksi sipil sebagai core business Perseroan. Sebagai Perusahaan Konstruksi Terintegrasi Berbasis Alat Berat, kami yakin jasa pertambangan dapat menjadi bisnis yang berkelanjutan dan dapat memberikan dampak positif bagi Perseroan dalam rangka meningkatkan profitabilitas,” ujar Direktur Utama PT PP Presisi Tbk Arzan, Rabu (4/9/2024).

Dirinya pun optimis dapat mencapai target akhir tahun dengan menambah perolehan kontrak baru sebesar Rp1-2 triliun dengan tetap didominasi pada pekerjaan jasa pertambangan pada quartal 3 dan 4 mendatang.

Topik Menarik