Negara Paling Tidak Korupsi di Dunia Punya Sistem E-Government
JAKARTA - Menpan RB Abdullah Azwar Anas mencatat negara paling tidak korupsi di dunia memiliki sistem elektronik government service (E-Government) yang memadai. Dia mencontohkan negara seperti, Singapura, New Zealand, Hongkong hingga Denmark
Menurut dia, rata-rata negara yang mempunyai indeks persepsi korupsi hingga prinsip hukum (role of law) yang baik karena sistem E-Government bekerja maksimal.
Setelah kita lihat, hampir seluruh negara yang indeks persepsi korupsinya bagus, yang role of law indeks-nya bagus, itu rata-rata adalah negara yang elektronik government service-nya bagus. Mulai New Zealand, Singapura, Hongkong, Denmark, dan lain-lain, ujar Anas saat gelaran Forum Digital BUMN Summit 2024, Kamis (26/9/2024).
E-Government atau pemerintahan elektronik merujuk pada penggunaan teknologi informasi oleh pemerintah untuk memberikan pelayanan dan informasi kepada masyarakat. Sistem tersebut meningkatkan efisiensi, transparansi, akuntabilitas, dan efektivitas penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan publik.
Respons Kekeringan di Kecamatan Tallo, Pjs Wali Kota Makassar Pantau Langsung Distribusi Air Bersih
Nah, kalau kita lihat teknologi itu memudahkan birokrasi pelayanan pemerintah kepada masyarakat, paparnya.
Jejak langkah Singapura hingga Hongkong harus diikuti Indonesia. Anas menyebut, pemerintah menyadari cara untuk melipat gandakan capaian dalam transparansi penyelengaraan negara dan pelayanan publik kecuali dengan menerapkan digitalisasi secara optimal.