Baru Sepekan Keluar Penjara, Pria Dikenal Kebal Mengamuk Tembak Polisi
PALI - Seorang pria bernama Iwan, warga Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), baru seminggu menghirup udara bebas kini kembali membuat geger. Dengan membawa air softgun dan dua senjata tajam , Iwan mengamuk di sebuah pabrik kelapa sawit di Desa Simpang Tais, Kecamatan Talang Ubi.
Aksi brutalnya dimulai sekitar pukul 09.30 WIB. Tanpa ragu, pelaku menodongkan air softgun ke arah pegawai pabrik dan seorang anggota Polsek Talang Ubi yang sedang bertugas. Sehingga membuat dua orang tak berdaya menjadi sasaran pelurunya.
Salah satu korban adalah Aipda M. Joko, yang menderita luka tembak di tangan kiri, sementara satu korban lainnya adalah pegawai Humas PT Agro.
Kapolsek Talang Ubi PALI, Kompol Rifan Wijaya, membenarkan kejadian itu. "Setelah melakukan penembakan, pelaku langsung melarikan diri. Korban Aipda M. Joko, mengalami luka di tangan kiri, dan pegawai Humas perusahaan sawit tersebut juga terluka, katanya.
Diketahui pelaku yang dikenal sebagai residivis ini nekat melakukan aksi berbahaya tersebut dengan satu tujuan menuntut agar perusahaan sawit memberinya pekerjaan.
Pelaku juga baru keluar dari penjara, karena kasus penganiayaan, rencananya ingin mengubah nasib dapat pekerjaan, namun memilih jalan yang keliru dengan cara mengancam dan melukai orang, katanya
Polisi terus melakukan pengejaran, dan menurut informasi yang diperoleh, pelaku masih berada di wilayah PALI, namun terus berpindah-pindah untuk menghindari petugas.
Kami mengimbau pelaku untuk segera menyerahkan diri. Kami sudah mendatangi keluarganya agar koperatif dan memberitahukan keberadaan pelaku. Jika tidak, kami akan memberikan tindakan tegas, tegasnya.
Sedangkan informasi dilapangan menyebutkan bahwa pelaku dikenal oleh warga sekitar sebagai sosok yang misterius dan ditakuti. Konon, dia memiliki ilmu kebal sehingga tak segan-segan membawa senjata tajam ke mana pun ia pergi.
Saat melakukan penyerangan di pabrik sawit, pelaku bahkan dengan berani menodongkan air softgun ke anggota polisi yang sedang berjaga.
Pelaku memang kerap membawa sajam ke mana pun dia pergi. Kali ini, dia menggunakan air softgun untuk menembak anggota kami di lokasi kejadian. Kami akan bertindak tegas terhadap pelaku yang sudah sangat meresahkan ini, pungkasnya.