Gali Sumur, Warga Temukan Goa Mirip Sungai Bawah Tanah

Lamongan, INewsLamongan- Lorong mirip Goa yang ditemukan warga Tawangagung Kecamatan Sugio Kabupaten Lamongan keetika menggali sumur bentuknya mirip sungai bawah tanah. Selain sempit dan memanjang, goa itu juga dihuni kelelawar. Kini goa tersebut menjadi perhatian warga sekitar.

Penemuan goa itu kini menjadi perhatian waega, menurut Kristian Zudha Prastia anak pemilik rumah, memang banyak yang datang untuk melihat goa yang berada di depan rumahnya itu. 

Zudha mengaku, tidak menghitung berapa yang datang tapi memang ada yang mencoba masuk ke dalam goa melalui lubang sumurnya itu. "Ya, tadi ada yang masuk (ke dalam goa)," kata Kristian Zudha Prastia Sabtu (5/10/2024). 

Hanya saja, warga yang datang tersebut kebanyakan pada waktu atau sore hari. "Kalau itu nggak tahu mas (jumlahnya) soalnya kalau pagi atau sore sering ada orang lihat," ujarnya. 

Zudha juga mengaku tidak tahu alasan warga datang ke lokasi goa atau sumur yang ada di depan rumahnya itu. Zudha memperkirakan mereka datang karena penasaran saja dengan keberadaan goa yang baru tersebut. "Kalau itu nggak tahu mas (alasannya) mungkin penasaran aja gimna keadaan dalamnya saja, itu juga bisa," akunya.

Zudha mengungkapkan, penggalian sumur saat ini sudah selesai dan kondisi sumur juga sudah aman. Mereka juga telah memasang Buis Beton atau bongbis di bibir sumur agar lebih aman. "Aman, sudah selesai penggalian sumurnya," lanjutnya. 

Dikonfirmasi terpisah,, Kepala Dinas Kominfo Lamongan Sugeng Widodo mengatakan, dinas terkait dalam hal ini Dinas Lingkungan Hidup Lamongan akan segera mengirimkan timnya ke Dusun Sidowayah, Desa Lawangan Agung, Kecamatan Sugio. Sugeng mengatakan, tim ini akan melihat kondisi goa apakah nantinya bisa dimanfaatkan untuk wisata atau untuk hal lainnya. "Besok, Dinas Lingkungan Hidup Lamongan akan mengirimkan tim untuk melihat goa yang baru ditemukan tersebut," jelasnya. 

Seperti diketahui, warga di Lamongan menemukan goa saat menggali tanah untuk membuat sumur. Goa tersebut ditemukan di Dusun Sidowayah, Desa Lawangan Agung, Kecamatan Sugio. Goa tersebut ditemukan di bawah rumah warga saat penggali sumur di kedalaman sekitar 5 hingga 6 meter di rumah milik Supranoto. Ketika itu, Supranoto bermaksud membuat sumur untuk mendapatkan sumber air bersih yang akan digunakan memenuhi kebutuhan air sehari-hari di halaman depan rumahnya.