Pemkab Banyumas Kembali Ingatkan Netralitas ASN di Pilkada 2024
PURWOKERTO, iNewsPurwokerto.id – Netralitas aparatur sipil negera (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyumas kembali diingatkan pada Pilkada Serentak 2024. Terlebih, Pilkada Serentak 2024 saat ini telah memasuki tahapan kampanye.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Banyumas Agus Nur Hadie mengatakan jika azas netralitas pada Pilkada 2024 melekat pada ASN, sebab memiliki fungsi perekat dan pemersatu bangsa. ASN juga merupakan pelaksana kebijakan publik dan pelayan publik.
“Kampanye telah dimulai tanggal 25 September lalu hingga 24 November 2024 mendatang atau H-3 pemungutan suara, saya minta ASN Banyumas termasuk yang berada dilingkungan Setda ini, tidak terlibat dengan pasangan calon, maupun melarang dan atau menganjurkan memilih kotak kosong,” kata Agus di Pendopo Si Panji Purwokerto, Senin (7/10/2024).
AKBP Khairul Basyar Resmi Jabat Kapolres Berau, AKBP Steyven Manopo Ditarik ke Polda Kaltim
Menurutnya, selain tidak terlibat secara langsung dengan pasangan calon, dalam bermedia sosialpun, larangan tersebut tetap berlaku. Agus tidak menginginkan mendengar laporan dari Bawaslu ataupun masyarakat yang melaporkan jika ada pelanggaran netralitas ASN.
“ASN pun harus menjaga netralitas dalam bermedia sosial, tidak men like maupun coment pada gambar maupun foto yang terkait dengan calon atau yang terkait kampanye. Saya tidak ingin kasus pada Pemilu yang lalu terulang, di mana ada ASN yang mendapat sangsi berat berupa pemberhentian dalam jabatan dan penurunan pangkat,” tambahnya.
Meskipun demikian, mengingat bahwa ASN berbeda dengan TNI dan POLRI yang tidak memiliki hak suara, Agus mengajak agar ASN menunjukkan profesionalisme dengan hadir di TPS dan tetap memberikan suara. Kehadiran pemilih juga merupakan indikator penting dalam menilai keberhasilan Pemilu.
“Pilihlah sesuai hati nurani, dengan tidak mengajak, atau melarang pada orang lain. Tunjukan bahwa kita bisa profesional dalam memilih dan mensukseskan pelaksanaan Pilkada 2024 dengan datang ke TPS,” pungkasnya.