Bus Trans Jatim Dilempari Cairan Oli di Bangkalan, Ini Reaksi Pj Gubernur Jatim

KOTA BATU, iNews.id - Bus Trans Jatim kembali menjadi sasaran teror orang tak dikenal (OTK). Kali ini bus tersebut dilempar cairan oli oleh OTK pengendara motor yang melintas di Jalan Raya Burneh, Kabupaten Bangkalan.

Peristiwa ini terjadi pada Senin (21/10/2024) pukul 17.14 WIB. Saat itu bus dilempar oli yang dikemas dalam bungkusan plastik hingga mengenai kaca.

Penjabat Gubernur Jawa Timur Adhi Karyono menegaskan, sejak awal bus Trans Jatim yang melaju di rute Surabaya-Bangkalan merupakan permintaan dar masyarakat. Makanya dia mengimbau warga tidak melakukan pelemparan benda apa pun ke bus.

"Dar awal saya katakan dukungan transportasi umum untuk masyarakat Bangkalan memang untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan itu dipercepat karena permintaan dari masyarakat," ujar Adhi Karyono seusai pembukaan Rakorda Baznas Jawa Timur di Kota Batu, Rabu (23/10/2024) petang.

Adhi menyebut, bus Trans Jatim merupakan fasilitas umum yang sudah selayaknya dijaga bersama masyarakat. Apalagi bus-bus itu juga memberikan manfaat bagi masyarakat di kawasan Surabaya dan Bangkalan.

"Jangan ada lagi ada pelemparan terhadap bus. Karena itu bus milik umum dan betul-betul untuk kenyamanan masyarakat Madura," katanya.

Adhi juga meminta pemerintah daerah setempat juga ikut mengawasi dengan memberikan penambahan pengawasan di sepanjang daerah rawan. Apalagi dalam bus Trans Jatim itu sudah terpasang kamera CCTV sebagai langkah antisipasi.

"Kalau untuk pencegahan sudah, dengan CCTV-nya semua ada, tapi tentu dari pemerintah daerah untuk bisa mengendalikan," ucapnya.

Pihaknya juga tak segan-segan akan mengambil tindakan tegas jika memang masih ada upaya-upaya pelemparan ke bus Trans Jatim. Pemprov Jatim akan menggandeng polisi untuk mengusut kejadian pelemparan yang sudah kedua kalinya.

"Dalam hal ini di Bangkalan, kalau memang terjadi lagi akan kita lakukan tindakan dengan bekerja sama pihak berwajib," katanya.

Sebelumnya diberitakan, bus Trans Jatim juga pernah dilempari batu hingga kaca pecah pada Minggu (6/10/2024). Pelemparan ini terekam CCTV yang terpasang dalam bus hingga videonya tersebar di media sosial.

Saat itu bus diduga dilempar OTK hingga mengakibatkan kaca samping kiri pecah. Aksi ini juga sempat membuat penumpang terkejut dan panik. Beruntung saat itu tidak ada korban luka dar penumpang maupun yang lainnya.