Nasdem Ciamis Gelar Rapat Konsolidasi Pemenangan Herdiat-Yana di Pilkada 2024
CIAMIS, iNewsCiamisRaya.id - Sebagai salah satu partai pengusung pasangan Herdiat-Yana (H-Y) untuk Pilbup Ciamis 2024, Nasdem menggelar rapat konsolidasi pemenangan H-Y di Gedung Pusat Kebudayaan Situs Karangkamulyan, Minggu (27/10/2024).
Rapat konsolidasi Nasdem Ciamis yang berlangsung sejak siang sampai sore tersebut dihadiri kader Nasdem, pengurus DPC Nasdem Ciamis, PAC dan Ranting Nasdem Ciamis, anggota Fraksi Nasdem DPRD Ciamis, serta anggota DPR RI H Sohibul Imam, anggota DPRD Jabar Heri Rafni Kotari.
Rapat konsolidasi pemenangan H-Y dibuka langsung oleh Waketum DPP Nasdem Dr H Saan Mustofa juga dihadiri paslon tunggal Pilkada Ciamis, Dr H Herdiat Sunarya MM-H Yana D Putra.
Cawabup H Yana D Putra pada kesempatan tersebut memaparkan visi misi pasangan H-Y secara rinci untuk pembangunan Ciamis 5 tahun ke depan.
Sementara Cabup H Herdiat Sunarya mengungkapkan pengalaman memimpin Ciamis selama 5 tahun lalu (periode 2019-2024).
Menurut Herdiat, pembangunan fisik infrastruktur baik jalan, jembatan, irigasi dan segala macamnya bukanlah suatu hal yang sulit.
"Pembangunan fisik itu gampang. membangun infrastruktur jembatan, jalan maupun irigasi itu tidak sulit. Gampang asal ada duit. Tetapi pembangunan non fisik, pembangunan mental spiritual, akhlak itu berat. Sulit, harus melibatkan semua pihak. Mulai sejak usia dini, anak-anak, remaja, dewasa hingga lansia," ujar H Herdiat Sunarya.
Makanya dalam prioritas visi misi paslon H-Y menurut Herdiat, pembangunan kualitas SDM untuk mewujudkan SDM yang beriman dan bertaqwa berada di nomor urut pertama.
Ditengah kemajuan era digital, dampak negatifnya pun mulai marak dirasakan seperti judi online maupun pinjaman online.
Maraknya judi online menurut Herdiat sudah banyak korbannya di Ciamis. Tidak hanya dari kalangan remaja dan dewasa.
"Korbannya juga dari kalangan anak-anak. Kondisi ini tentu sangat memprihatinkan. Dan harus menjadi perhatian semua pihak. Harus menjadi perhatian bersama dan diatasi bersama. Tidak hanya menjadi tanggung jawab ulama dan umaro saja," katanya.
