Calon Bupati Terpilih Indah Amperawati Dorong Percepatan Operasional Kampus UNEJ di Lumajang
LUMAJANG, iNewsLumajang.id – Calon Bupati Terpilih Kabupaten Lumajang, Indah Amperawati (Bunda Indah), berupaya agar Kampus Universitas Negeri Jember (UNEJ) di Kabupaten Lumajang dapat segera beroperasi. Salah satu langkah yang dilakukan adalah melakukan audiensi dengan Rektor UNEJ, Iwan Taruna, untuk membahas percepatan operasional kampus tersebut.
Dalam audiensi yang berlangsung di Gedung Rektorat Universitas Jember pada Kamis (19/12/2024), Bunda Indah menyampaikan harapannya agar Kampus UNEJ di Lumajang dapat beroperasi mulai tahun depan. Ia menekankan pentingnya kehadiran kampus negeri di Lumajang, khususnya untuk jurusan Teknologi Hasil Pertanian.
“Kehadiran saya hari ini bersama Kepala Bappeda, Kepala BPKD, dan Kepala Bidang dari Dinas PUPR Kabupaten Lumajang bertujuan untuk mencari solusi terbaik agar UNEJ di Lumajang dapat segera beroperasi. Sayang sekali jika gedung yang ada tidak digunakan, karena kondisi bangunan justru bisa semakin memburuk,” ujar Bunda Indah.
Menanggapi hal tersebut, Rektor UNEJ, Iwan Taruna, menjelaskan bahwa untuk mengoperasikan Kampus UNEJ di Lumajang terdapat beberapa standar yang harus dipenuhi. Salah satunya adalah rekomendasi dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi RI.
“Untuk operasional Kampus UNEJ di Lumajang, ada standar minimal yang harus dipenuhi, termasuk kekurangan pada fasilitas bangunan yang masih cukup terbatas. Kami juga menunggu rekomendasi dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi RI,” jelas Iwan Taruna.
Namun, Bunda Indah tetap optimis bahwa melalui berbagai kajian yang telah dilakukan oleh Bappeda, Dinas PUPR, dan BPKD, operasional Kampus UNEJ di Lumajang dapat segera terwujud. Salah satu langkah yang direncanakan adalah menambah satu unit gedung baru agar fasilitas bangunan memenuhi standar minimal yang ditetapkan.
Dengan langkah-langkah strategis ini, Bunda Indah berharap masyarakat Lumajang dapat segera merasakan manfaat dari kehadiran kampus negeri di wilayahnya.
