Balas Dendam, Pejuang Houthi Gempur Israel Bikin Panik Warga Tel Aviv

TEL AVIV, iNews.id - Pejuang Houthi menggempur Tel Aviv, Israel, Jumat (27/12/2024), sebagai pembalasan atas serangan ke Yaman pada Kamis kemarin. Sirine peringatan serangan udara meraung-raung di Tel Aviv serta beberapa wilayah Israel bagian tengah lainnya pada Jumat pagi.

Suara ledakan terdengar di penjuru Tel Aviv setelah sirene peringatan serangan udara dibunyikan.

Militer Israel mengklaim berhasil mencegat rudal yang ditembakkan dari Yaman sebelum memasuki wilayah udara negara tersebut. Pernyataan itu janggal karena media setempat mendengar suara ledakan keras di Tel Aviv.

Sejauh ini tak ada laporan korban dari akibat langsung serangan tersebut. Namun beberapa warga Israel di Tel Aviv dilaporkan luka saat panik berlarian ke tempat perlindungan.

Layanan ambulans Magen David Adom menyatakan sekitar 18 orang luka saat bergegas menuju tempat perlindungan atau bunker khusus serangan udara. Dua orang mengalami syok berat.

Sementara itu operasional di Bandara Ben Gurion Tel Aviv terdampak serangan rudal dari Yaman. Aktivitas penerbangan ditangguhkan karena sistem pertahanan udara aktif.

Houthi pada Kamis malam berjanji akan membalas serangan Israel. Serangan itu ditujukan ke bandara internasional Sanaa, pelabuhan Hodeidah, serta infrastruktur minyak.

Militer Israel menyatakan, serangan tersebut berlangsung setelah mendapat persetujuan dari Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, Menteri Pertahanan Israel Katz, dan kepala Pasukan Pertahanan Israel (IDF).

Selain bandara dan pelabuhan, pasukan Zionis juga menggempur kilang minyak serta infrastruktur militer lainnya di sepanjang pantai barat.