Akademisi Wanti-Wanti Indonesia Rentan dengan Ancaman Digital di 2025

Akademisi Wanti-Wanti Indonesia Rentan dengan Ancaman Digital di 2025

Terkini | inews | Selasa, 31 Desember 2024 - 21:23
share

JAKARTA, iNews.id - Akademisi dan pengajar Universitas Airlangga (Unair) Henri Subiakto mewanti-wanti Indonesia semakin rentan dengan ancaman digital di tahun 2025. Dia bahkan mengatakan, Indonesia saat ini sudah 'dijajah' secara digital.

Henri mencontohkan, algoritma digital di media sosial sering kali memicu keributan yang tidak produktif. Bahkan, keributan membuat perhatian publik teralihkan dari isu-isu penting.

“Algoritma ini kita ikuti, memang akan menarik sekali yang namanya keributan-keributan," ujar Henri dalam acara Rakyat Bersuara bertajuk 'Gejolak 2024 dan Ramalan di Depan Mata 2025' di iNews, Selasa (31/12/2024) malam.

Selain itu, Indonesia menghadapi berbagai masalah besar di dunia digital, seperti judi online, penipuan online dan pornografi.

Dia menyerukan agar pemerintah dan masyarakat mulai memberikan perhatian lebih besar terhadap isu-isu digital ini daripada terus terjebak dalam diskusi politik yang tidak produktif.

Henri mengaku, banyak bertemu orang-orang yang menjadi korban penipuan online.

“Yang namanya judi online, itu juga terjadi 2024. Penipuan online, apakah sekarang tidak terjadi? Saya berkali-kali ketemu orang dan saya harus menjelaskan tentang penipuan online, itu juga terjadi 2024. Mengenai pornografi terjadi, banyak sekali persoalan-persoalan yang sekarang ada di depan kita. Tapi kita sibuk dengan hal yang tidak selesai-selesai,” katanya.

Topik Menarik