5 Berita Populer: Ole Romeny Sebut Sepak Bola RI Tak Normal hingga Rodrigo Duterte Ditangkap
JAKARTA, iNews.id – Striker Timnas Indonesia, Ole Romeny, menyebut sepak bola di Indonesia tidak normal menjadi berita terpopuler iNews.id pada Selasa (11/3/2025). Dia mengakui betapa gilanya fanatisme suporter kepada tim kesayangannya.
Berita populer lainnya adalah mantan Presiden Filipina Rodrigo Duterte ditangkap. Berikut rangkuman berita populer iNews.id pada Selasa.
1. Ole Romeny Sebut Sepak Bola di Indonesia Tidak Normal
Striker Timnas Indonesia, Ole Romeny, menyebut sepak bola di Indonesia tidak normal. Dia mengakui betapa gilanya fanatisme suporter kepada tim kesayangannya.
Pemain Oxford itu kini telah menjadi bagian Timnas Indonesia. Dia masuk dalam 27 nama yang dipanggil Pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert untuk melakoni laga kontra Australia dan Bahrain pada lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Ole Romeny telah melakukan pengambilan sumpah menjadi warga negara Indonesia (WNI), pada Februari lalu. Kehadirannya membuat Tim Garuda semakin kuat.
Salah satu yang membuatnya antusias menjadi WNI karena fanatisme fans sepak bola Indonesia. Dia mendapat sambutan luar biasa di media sosial dari para suporter Timnas Indonesia saat dikabarkan akan menjalani proses naturalisasi dan sampai dengan menjadi WNI. Hal itu pun sangat mengejutkan buatnya.
2. Mantan Presiden Filipina Rodrigo Duterte Ditangkap
Mantan Presiden Filipina Rodrigo Duterte ditangkap di bandara Manila, Senin (11/3/2025). Dia baru saja turun dari pesawat setelah berkunjung ke Hong Kong untuk berkampanye untuk partainya untuk pemilihan anggota Senat.
Personel dari Kepolisian Nasional Filipina (PNP), didampingi oleh perwakilan Interpol, menyerahkan surat perintah penangkapan dari Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) kepada Duterte di dalam bandara. Setelah itu dia dikawal melalui pintu belakang dan dibawa pergi menggunakan mobil polisi bersama kerabatnya, Honeylet Avancena.
Duterte dituduh melakukan kejahatan terhadap kemanusiaan terkait kampanye perang terhadap kejahatan narkoba yang telah menelan 6.000 korban tewas. Mereka tewas dalam operasi selama Duterte berkuasa tanpa melalui proses pengadilan.
3. Bobon Santoso Resmi Mualaf, Ucap Syahadat Dibimbing Ustadz Derry Sulaiman
Konten kreator Chef Bobon Santoso menjadi mualaf usai mengucapkan kalimat syahadat di Masjid An Ni'mah, Citra Grand Cibubur. Proses syahadat dipandu ustadz Derry Sulaiman dan disaksikan jemaah yang hadir.
Momen ini diunggah akun Instagram Ustadz Derry Sulaiman. Menjabat tangan Bobon Santoso, tampak Ustadz Derry membimbing Bobon Santoso untuk mengucapkan dua kalimat syahadat.
"Saya bersaksi, tiada Tuhan selain Allah. Dan saya bersaksi Nabi Muhammad utusan Allah," ujar Bobon Santoso
Setelah itu, Ustadz Derry mengucapkan takbir, "Allahu Akbar!" yang juga diikuti dengan lantang oleh Bobon.
4. Kronologi Brigadir AK Diduga Bunuh Bayinya di Semarang, Dicekik dalam Mobil
Anggota Direktorat Intelijen Keamanan (Ditintelkam) Polda Jawa Tengah Brigadir AK diperiksa Bidang Profesi dan Pengamanan (Propam) terkait laporan dugaan pembunuhan terhadap bayi berusia 2 bulan. Kasus ini dilaporkan ibu kandung korban berinsial DJ (24) yang punya hubungan asmara dengan oknum polisi tersebut.
Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Artanto menjelaskan, berdasarkan laporan dari DJ (24) peristiwa ini terjadi Minggu (2/3/2025). Kronologi kejadian bermula saat pelapor hendak berbelanja lalu menitipkan anaknya di mobil kepada terlapor Brigadir AK.
“Selang beberapa saat kembali ke mobil, pelapor melihat kondisi anak tidak wajar dan dibawa ke rumah sakit. Setelah mendapat perawatan dinyatakan meninggal dunia,” ujar Artanto, Senin (10/3/2025) malam.
5. Panglima TNI soal Prajurit Aktif di Jabatan Sipil: Pensiun Dini atau Mundur
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto mengatakan prajurit aktif yang menduduki jabatan sipil akan pensiun dini atau mengundurkan diri. Hal tersebut sesuai dengan Pasal 47 ayat (2) Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang Tentara Nasional Indonesia (UU TNI).
Beberapa perwira TNI yang ditempatkan pada jabatan sipil hangat dibicarakan di media sosial. Komisi I DPR sudah memulai pembahasan revisi Undang-Undang TNI. Ketua Komisi I DPR, Utut Adianto mengatakan ada tiga pasal yang menjadi fokus pembahasan dalam RUU TNI.










