Anggota DPRD Jakarta Sebut Program Ini Bisa Tekan Jumlah Pendatang, Apa Itu?
JAKARTA, iNews.id - Anggota DPRD Jakarta, Achmad Yani menilai ada program yang mampu menekan jumlah pendatang ke ibu kota. Program yang dimaksud adalah penataan administrasi kependudukan.
"Dengan adanya penataan kependudukan ini, kita lihat bahwa pada saat ini tahun 2024 itu 16.000 dia pendatang, perkiraan 2025 ini 10.000 sampai 15.000, ada penurunan," katanya dalam program Interupsi iNews TV, Kamis (3/4/2025).
Dengan program itu, warga tak sekadar datang untuk mengadu nasib ke Jakarta, tapi juga harus memiliki pekerjaan dan keterampilan.
"Kenapa? Karena dengan penataan kependudukan sesuai domisili yang sudah terjadi, penurunan dari jumlah warga yang akan datang," ucapnya.
"Karena ada aturan yang cukup ketat untuk warga, mereka datang ke Jakarta bukan hanya sekadar datang tapi harus dilengkapi dengan identitas, dan harus jelas bagaimana pekerjaannya ke depan kalau mau datang ke Jakarta, belum lagi mereka juga harus punya keterampilan," tutur dia.
Meski begitu, Achmad Yani mengungkap bahwa Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta sangat terbuka kepada siapa pun yang hendak datang ke Jakarta. Terutama mereka yang ingin mencari peruntungan.
"Ini upaya Pemprov DKI untuk bisa mengenal warga yang datang dari luar Jakarta, walaupun secara terbuka menang membebaskan warga untuk datang ke Jakarta bisa mengadu nasib," ujar dia.