Flower for the Future Hadir di Art Jakarta Gardens 2025, Perpaduan Seni dan Investasi

Flower for the Future Hadir di Art Jakarta Gardens 2025, Perpaduan Seni dan Investasi

Travel | sindonews | Rabu, 23 April 2025 - 08:40
share

Pameran Art Jakarta Gardens 2025 di Hutan Kota by Plataran diramaikan oleh instalasi seni berjudul Flower for the Future, karya Abenk Alter. Instalasi ini merupakan kolaborasi kreatif yang menyatukan seni visual, audio, dan partisipasi publik.

Melalui pameran ini, PT Bibit Tumbuh Bersama (Bibit.id) dan Stockbit ingin membawa pesan mendalam tentang pentingnya harapan dan perencanaan masa depan. Terutama dalam konteks keuangan.

Mengusung semangat Building Future Wealth, karya ini tidak hanya menyentuh ranah estetika tetapi juga menggugah refleksi pribadi tentang impian dan tujuan hidup. Pengunjung diajak untuk menuliskan harapan mereka dan meresapi makna investasi sebagai bagian dari perjalanan hidup yang penuh makna.

"Flower for the Future mengundang partisipasi pengunjung untuk di saat yang sama, menanamkan harapan, impian, dan aspirasi baik untuk kehidupan yang ingin kita bangun bersama sebagai masyarakat, sekaligus menikmati pengalaman yang reflektif dengan diri sendiri," kata William, PR & Corporate Communication dari perusahaan.

"Di dalam spirit ini, harapan-harapan pribadi akan masa depan keuangan yang lebih baik juga turut disampaikan," sambungnya.

Kolaborasi ini juga melibatkan sejumlah pihak seperti GuD RND dan menunjukkan bahwa seni dan investasi kini menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat modern.

Dalam semangat keterbukaan dan kolektif, Flower for the Future menekankan pentingnya proses, konsistensi, dan keberanian untuk mewujudkan masa depan yang lebih baik, baik melalui karya seni maupun perencanaan keuangan.

“Kolaborasi dengan Bibit dan Stockbit bertujuan untuk menciptakan sebuah energi kolektif yang positif. Saya juga berkolaborasi dengan rekan-rekan, salah satunya dengan GuD RND, untuk mengerjakan sesuatu secara bersama terlepas dari latar belakang yang berbeda," jelas Abenk.

"Ini berangkat dari aspirasi saya dan perusahaan untuk menghadirkan harmoni dan harapan akan masyarakat yang lebih baik," lanjutnya.

Kehadiran instalasi ini mempertegas posisi perusahaan sebagai penggerak literasi keuangan sekaligus pelaku aktif dalam ekosistem seni dan budaya. Keberhasilan dan pengakuan nasional yang diraih dalam beberapa tahun terakhir juga menegaskan dedikasi mereka dalam membentuk masyarakat yang lebih sejahtera dan berdaya.

“Seperti bunga yang indah saat mekar, proses yang harus dilalui tidak sebentar dan tidak mudah. Kami mengajak masyarakat Indonesia untuk bertumbuh bersama dalam perjalanan investasi mereka," tutur William.

“Pada akhirnya, kami melihat bahwa investasi dan art adalah tentang upaya, dedikasi, dan konsistensi demi mencapai sesuatu yang indah, apakah itu sebuah instalasi kesenian maupun tujuan keuangan yang mengubah hidup seseorang," tutup William.