2 Oknum Polisi Terlibat Pembunuhan di Tahura Karo, Sahroni: Mereka Itu Seburuk-buruknya Petugas!

2 Oknum Polisi Terlibat Pembunuhan di Tahura Karo, Sahroni: Mereka Itu Seburuk-buruknya Petugas!

Terkini | bekasi.inews.id | Rabu, 30 Oktober 2024 - 20:10
share

JAKARTA, iNewsBekasi.id- Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni menyoroti kasus pembunuhan wanita yang ditemukan dalam tas di depan Taman Hutan Raya (Tahura) Kabupaten Karo, Sumatera Utara (Sumut). Ironisnya, dua dari lima pelaku yang ditangkap merupakan oknum polisi.

Dirreskrimum Polda Sumut Kombes Sumaryono mengatakan, pelaku utama yang membunuh korban adalah Joe Frisco (26), yang meminta bantuan dua oknum polisi menutupi kasus. Kedua oknum polisi itu menolak, namun mereka enggan melaporkan kasus ini ke atasannya. 

Politikus Partai Nasdem itu meminta pelaku utama dalam kasus ini dijerat dengan pasal pembunuhan berencana, apalagi bersekongkol dengan aparat kepolisian.

“Ini sadis sekaligus bikin miris. Bisa-bisanya ada pelaku pembunuhan bersekongkol dengan oknum aparat, untuk mengaburkan kasus pembunuhan. Maka, saya kira aparat penegak hukum bisa mempertimbangkan untuk menjerat pelaku utama dengan pasal pembunuhan berencana. Karena dari kronologinya, jelas memenuhi unsur-unsur,” kata Sahroni, Rabu (30/10/2024).

Sahroni pun meminta kedua oknum polisi yang terlibat dalam kasus ini turut mendapatkan hukuman karena lalai dalam menjalankan tugasnya sebagai aparat.

“Untuk kedua oknum polisi yang terlibat, saya minta keduanya juga diberi sanksi, baik pidana maupun administratif. Ini benar-benar mereka seburuk-buruknya polisi karena sudah sangat melenceng dari tugas mereka untuk mengayomi dan melayani masyarakat. Ya buktinya mereka berkomplot dengan pembunuh, malah tutup mata lihat pembunuhan,” ujarnya.

Terakhir, Sahroni berharap agar penyelesaian kasus ini dapat berjalan adil dan tegas. "Pokoknya semua yang terlibat harus diadili dengan tegas dan objektif. Sadis mereka semua ini, tidak punya rasa kemanusiaan,” ucap Sahroni.

Topik Menarik