Profil dan Harta Kekayaan Prasetyo Hadi Calon Menteri yang Dipanggil Prabowo, Lulusan SMA Taruna

CILACAP.iNewscilacap.id - Nama Prasetyo Hadi, politikus Partai Gerindra, kini semakin sering diperbincangkan publik setelah dirinya dipanggil oleh Prabowo Subianto ke kediamannya di Kertanegara, Jakarta Selatan, pada Senin sore, 14 Oktober 2024.

Undangan ini semakin memperkuat spekulasi bahwa Prasetyo Hadi akan menjadi salah satu calon menteri di Kabinet Prabowo-Gibran. Nama Hadi dikaitkan dengan posisi Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), meskipun hingga saat ini ia belum secara resmi mengonfirmasi posisi apa yang akan diemban dalam pemerintahan mendatang.

Sesaat setelah keluar dari pertemuan dengan Prabowo, Hadi memberikan pernyataan singkat kepada media, “Saya dipanggil oleh presiden terpilih dan diminta apakah saya bersedia membantu beliau di pemerintahan.

Sebagai kader Gerindra dan seorang patriot, saya tentu siap bersedia,” ujar Prasetyo. Ia menambahkan bahwa Prabowo ingin membentuk kabinet yang solid dan bekerja sama untuk merealisasikan program-program prioritas yang telah disiapkan bersama Gibran Rakabuming Raka.

Hadi juga menekankan bahwa persatuan dan sinergi antarkementerian menjadi fokus utama dari pemerintahan yang akan datang. "Penekanan dari beliau adalah bahwa kita semua harus bekerja sama, bersatu, untuk memastikan program-program pemerintahan dapat dijalankan dengan baik," tambahnya.

Perjalanan Pendidikan dan Karier Prasetyo Hadi

Prasetyo Hadi lahir di Ngawi, Jawa Timur, pada 28 Oktober 1979. Ia memiliki latar belakang pendidikan yang mengesankan, dimulai dari sekolah dasar di SD Katolik Santo Yosef Ngawi (1986-1992) dan melanjutkan ke SMP Negeri 2 Ngawi (1992-1995).

Puncak dari pendidikan sekolah menengahnya adalah ketika ia diterima di SMA Taruna Nusantara (Tarnus) di Magelang, yang dikenal sebagai salah satu sekolah unggulan di Indonesia yang mencetak banyak tokoh-tokoh penting di dunia militer, pemerintahan, dan bisnis.

SMA Taruna Nusantara memberikan fondasi kuat bagi Hadi dalam hal kedisiplinan, kepemimpinan, dan integritas—nilai-nilai yang kemudian mewarnai karier politiknya. Setelah lulus dari SMA pada 1998, Hadi mulai terjun ke dunia profesional dan politik.

Saat ini, ia menjabat sebagai Ketua Organisasi Kaderisasi dan Keanggotaan (OKK) di DPP Partai Gerindra serta menjadi Anggota DPR RI dari daerah pemilihan (Dapil) Jawa Tengah VI. Karier legislatifnya dimulai pada 1 September 2020, ketika ia menggantikan Harry Poernomo yang mengundurkan diri.

Hadi dikenal sebagai politisi yang vokal dan aktif dalam berbagai kebijakan nasional. Ia banyak terlibat dalam isu-isu strategis, khususnya yang berkaitan dengan pembangunan daerah dan penguatan peran pemuda dalam pembangunan bangsa.

Kepiawaiannya dalam mengelola organisasi dan membangun hubungan lintas sektor membuatnya menjadi salah satu sosok politikus muda yang diperhitungkan dalam Partai Gerindra.

Harta Kekayaan Prasetyo Hadi: Transparansi Kekayaan yang Dikelola dengan Bijak

Sebagai pejabat publik, Prasetyo Hadi wajib melaporkan kekayaannya melalui Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN). Dalam laporan terbarunya yang dirilis pada 24 April 2024, Hadi tercatat memiliki total kekayaan sebesar Rp7.109.000.000.

Yang menarik, laporan tersebut menunjukkan bahwa ia tidak memiliki utang, mencerminkan bahwa kekayaannya berasal dari pengelolaan aset yang mandiri dan bertanggung jawab.

Aset kekayaan Hadi terdiri dari beberapa properti dan kendaraan. Berikut adalah rinciannya:

Tanah dan bangunan di Bogor dengan luas 1000 m²/1004,85 m², senilai Rp3.300.000.000. Properti ini merupakan hasil usaha pribadi Hadi, menandakan kesuksesannya di bidang investasi properti.

Selain properti, Hadi juga memiliki koleksi kendaraan yang tergolong mewah namun tetap mencerminkan gaya hidup yang sederhana. Berikut rincian koleksi kendaraan Hadi:

Toyota Fortuner senilai Rp265.000.000

Toyota Alphard senilai Rp325.000.000

Honda GL 200 senilai Rp10.500.000

Honda N (110A) C AT senilai Rp3.500.000

Toyota Fortuner VRZ senilai Rp355.000.000

Selain itu, Hadi juga memiliki kas dan setara kas sebesar Rp2.850.000.000, yang menunjukkan likuiditas finansial yang kuat. Total kekayaan Hadi yang mencapai lebih dari Rp7 miliar mencerminkan kesuksesan dan pengelolaan aset yang bijak.

Pengaruh Prasetyo Hadi dalam Pemerintahan dan Program Prioritas Prabowo-Gibran

Jika benar Prasetyo Hadi akan ditunjuk sebagai Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), ia akan memainkan peran penting dalam mengkoordinasikan program-program prioritas Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Posisi Mensesneg memiliki peran strategis dalam memastikan kebijakan pemerintah berjalan lancar dan terkoordinasi dengan baik di berbagai kementerian dan lembaga negara.

Sebagai politisi muda yang telah teruji di Partai Gerindra, Hadi diharapkan dapat menjadi sosok yang mampu mempercepat realisasi visi Prabowo-Gibran, terutama dalam hal penguatan kerja sama lintas kementerian dan peningkatan transparansi dalam tata kelola pemerintahan. Kemampuan Hadi dalam memimpin dan mengelola organisasi besar seperti OKK Partai Gerindra serta pengalaman legislatifnya di DPR RI menjadi modal kuat baginya untuk menjalankan tugas-tugas di kabinet dengan efektif.

Selain itu, Hadi juga dikenal sebagai sosok yang dekat dengan masyarakat. Sebagai anggota DPR RI dari Dapil Jawa Tengah VI, ia banyak terjun langsung ke daerah pemilihannya dan mendengarkan aspirasi masyarakat. Hal ini membuatnya memahami kebutuhan rakyat secara mendalam, sesuatu yang akan menjadi nilai tambah jika ia dipercaya mengemban jabatan menteri.

Masa Depan Prasetyo Hadi dalam Kabinet Prabowo-Gibran

Dengan latar belakang pendidikan yang kuat dari SMA Taruna Nusantara, pengalaman politik yang matang, dan pengelolaan kekayaan yang transparan, Prasetyo Hadi dipandang sebagai calon menteri yang ideal dalam kabinet Prabowo-Gibran. Jika ia benar-benar ditunjuk sebagai Menteri Sekretaris Negara, Hadi akan menjadi salah satu aktor kunci dalam pemerintahan, memastikan jalannya kebijakan strategis dan sinergi antara kementerian dapat terwujud dengan baik.

Sebagai bagian dari generasi politisi muda yang progresif, Prasetyo Hadi juga diharapkan membawa inovasi dan semangat baru dalam tata kelola pemerintahan, yang sejalan dengan visi Prabowo untuk mewujudkan pemerintahan yang bersih, efisien, dan pro-rakyat.

Kesimpulan

Pemanggilan Prasetyo Hadi oleh Prabowo Subianto semakin mengukuhkan posisinya sebagai salah satu calon menteri yang kuat di Kabinet Prabowo-Gibran. Dengan pengalaman panjang di dunia politik dan organisasi, serta latar belakang pendidikan yang mumpuni, Hadi diyakini mampu menjalankan tugas-tugas strategis di pemerintahan. Laporan harta kekayaan yang transparan dan pengelolaan aset yang bijak juga menunjukkan integritas dan profesionalisme Hadi sebagai pejabat publik.

Jika dipercaya menjadi Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi diharapkan mampu berperan aktif dalam mengawal jalannya pemerintahan yang solid dan efektif, serta memastikan program-program prioritas pemerintah dapat direalisasikan dengan baik untuk kesejahteraan seluruh rakyat Indonesia.