Jalur Kereta Api Terdampak Banjir, KAI Alihkan Rute via Gambringan-Gundih
SEMARANG, iNEWSDEMAK.ID - Jalur kereta api di petak Km 32+5/7 antara Stasiun Gubug dan Stasiun Karangjati, Kabupaten Grobogan, terdampak banjir sehingga menyebabkan gangguan perjalanan beberapa kereta api pada Selasa (21/1/2025).
Manager Humas Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo, menjelaskan bahwa kondisi banjir belum surut hingga pukul 13.00 WIB. Oleh karena itu, KAI menerapkan pola operasi memutar melalui jalur Gambringan-Gundih-Brumbung untuk memastikan perjalanan tetap berlangsung.
Kereta api yang terdampak pola operasi memutar antara lain KA Argo Bromo Anggrek relasi Surabaya-Jakarta, KA Sembrani relasi Jakarta-Surabaya, dan KA Airlangga relasi Surabaya-Jakarta. Setiap perjalanan diperkirakan mengalami keterlambatan antara 100 hingga 120 menit.
“Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan yang dirasakan pelanggan akibat gangguan ini. KAI berkomitmen untuk terus memantau kondisi lokasi dan memberikan informasi terkini,” ujar Franoto.
Selain pola operasi memutar, KAI juga memberikan opsi pengembalian tiket sebesar 100 bagi pelanggan yang memilih untuk membatalkan perjalanan mereka. Langkah ini dilakukan untuk memberikan solusi kepada penumpang yang terdampak banjir.
Upaya normalisasi jalur terus dilakukan dengan mengutamakan prinsip keselamatan. Harapannya, perjalanan kereta api di petak Gubug-Karangjati dapat kembali normal secepatnya.
Untuk mempermudah akses informasi, KAI membuka layanan pelanggan melalui KAI121, email cs@kai.id, dan WhatsApp KAI121. Penumpang diimbau untuk memantau perkembangan situasi melalui saluran komunikasi resmi tersebut.
