Harta Miliarder Dunia Ambles Rp8.876 Triliun dalam 2 Hari Imbas Penerapan Tarif Trump
JAKARTA, iNews.id - Orang-orang terkaya di dunia baru-baru ini mengalami penurunan kekayaan drastis usai Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengumumkan tarif resiprokal kepada puluhan negara. Kebijakan ini berdampak terhadap pasar di seluruh dunia yang bergerak negatif.
Melansir Hindustan Times, pasar di seluruh dunia pada perdagangan Kamis dan Jumat (3-4 April) bergerak melemah. Indeks S&P 500 turun 10,5 persen hanya dalam waktu dua hari, dan Nasdaq tidak jauh tertinggal dengan penurunan 11,4 persen.
Hal ini membuat harta 500 orang terkaya di dunia menyusut hingga 536 miliar dolar AS atau setara Rp8.876 triliun, menurut data Indeks Miliarder Bloomberg.
Orang terkaya di dunia, Elon Musk menjadi orang dengan penurunan kekayaan paling tajam. Saham Tesla anjlok lebih dari 10 persen pada hari Jumat, yang membuat kekayaan bersih Musk berkurang hingga 31 miliar dolar AS Rp513 triliun.
Total penurunan kekayaan Musk tahun ini mencapai 130 miliar dolar AS atau setara Rp2.152 triliun.
Tidak jauh di belakangnya adalah CEO Meta, Mark Zuckerberg, yang kehilangan kekayaan 27 miliar dolar AS atau setara Rp447,12 triliun setelah saham perusahaannya turun hampir 14 persen hanya dalam dua hari.
Sementara itu, sosok di balik platform mobil bekas Carvana, Ernest Garcia III juga mengalami hal serupa. Kekayaannya menguap 2 miliar dolar AS atau setara Rp33,12 triliun dalam periode yang sama. Hal ini membuatnya keluar dari daftar 500 orang terkaya dunia.
Namun, tidak semua miliarder mengalami hal yang buruk setelah Trump mengumumkan kebijakan tersebut. Salah satu pendiri Nike, Phil Knight, mengalami kenaikan kekayaannya.
Hal ini setelah Trump mengatakan bahwa dia berkomunikasi dengan pemimpin Vietnam melalui telepon dan mengisyaratkan kemungkinan penghapusan tarif 46 persen atas barang-barang Vietnam. Nike diketahui banyak memproduksi barang-barangnya dari negara tersebut.
Saham merek sepatu itu naik 2,8 persen. Kenaikan itu menambah 84 juta dolar AS ke kekayaan Knight, sebagian menutupi kerugian 3 miliar dolar AS yang dialaminya sehari sebelumnya.
