Cara Menjaga Kesehatan Tubuh Selama Musim Pancaroba

Cara Menjaga Kesehatan Tubuh Selama Musim Pancaroba

Gaya Hidup | probolinggo.inews.id | Rabu, 30 Oktober 2024 - 08:00
share

PROBOLINGGO,iNewsProbolinggo.id - Saat pancaroba, perubahan cuaca yang tiba-tiba dapat memicu berbagai penyakit. Beberapa di antaranya termasuk flu dan pilek, yang sering terjadi akibat penurunan suhu dan kelembapan. Penyakit saluran pernapasan, seperti asma dan bronkitis, juga dapat memburuk. 

Selain itu, infeksi gastrointestinal, seperti diare, dapat meningkat karena perubahan pola makan dan kebersihan. Alergi, terutama bagi yang sensitif terhadap debu atau polen, juga dapat meningkat.

Penting untuk menjaga daya tahan tubuh dengan pola makan sehat, hidrasi yang cukup, dan istirahat yang cukup untuk mencegah penyakit-penyakit ini selama pancaroba.

Selain itu saat pancaroba, perubahan cuaca yang tiba-tiba dapat mempengaruhi kesehatan. Untuk menjaga daya tahan tubuh, penting untuk memilih minuman yang tepat agar tetap terhidrasi dan sehat.

Air putih adalah minuman paling dasar dan esensial. Mengonsumsi cukup air membantu menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh, yang sangat penting saat suhu berubah-ubah. 

Dehidrasi dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti kelelahan dan sakit kepala. Oleh karena itu, pastikan untuk minum air secara rutin.

Teh hangat juga menjadi pilihan yang baik selama pancaroba. Teh herbal seperti jahe, chamomile, atau daun mint tidak hanya memberikan kehangatan, tetapi juga memiliki manfaat kesehatan. Jahe, misalnya, terkenal karena sifat anti-inflamasinya dan dapat membantu meredakan gejala flu dan pilek yang sering muncul saat cuaca tidak menentu.

Jus buah segar, seperti jus jeruk atau jus buah berry, juga sangat bermanfaat. Kandungan vitamin C yang tinggi dalam jus jeruk membantu meningkatkan sistem imun, sehingga tubuh lebih siap melawan infeksi. Jus buah lainnya, seperti jus semangka, membantu menjaga hidrasi dan memberikan rasa segar.

Minuman isotonik bisa menjadi pilihan baik bagi mereka yang aktif dan berolahraga. Minuman ini membantu menggantikan elektrolit yang hilang, terutama setelah berkeringat. 

Minuman tradisional, seperti wedang jahe atau bajigur, juga sangat populer saat pancaroba. Wedang jahe, dengan rasa pedasnya, tidak hanya menghangatkan tetapi juga memberikan kenyamanan saat cuaca dingin. Bajigur, yang terbuat dari santan dan gula merah, memberikan kehangatan dan energi.

Dengan memilih minuman yang tepat, kita dapat menjaga kesehatan dan meningkatkan daya tahan tubuh selama pancaroba, sehingga dapat menghadapi perubahan cuaca dengan lebih baik.

Topik Menarik