Awal Mula Nanang Gimbal Dendam sejak 6 Tahun Lalu, Tebang Pohonnya Tanpa Izin sebelum Hajatan

Awal Mula Nanang Gimbal Dendam sejak 6 Tahun Lalu, Tebang Pohonnya Tanpa Izin sebelum Hajatan

Gaya Hidup | sindonews | Kamis, 16 Januari 2025 - 14:20
share

JAKARTA - Awal mula Nanang Gimbal dendam kepada Sandy Permana diketahui sejak 6 tahun lalu, di mana pohon milik tersangka ditebang tanpa izin. Hal ini terjadi saat korban akan menggelar hajatan.

Tidak itu saja, Sandy Permana yang hendak menggelar pesta pernikahan ini mendirikan tenda di depan rumahnya. Nanang pun merasa sakit hati kepada Sandy dan mulai menyimpan dendam. Sejak saat itu hubungan keduanya tidak harmonis.

"Atas perbuatan korban, tersangka merasa sakit hati dan menyimpan dendam kepada korban, kemudian sehari-hari tersangka menjalani kehidupan dengan korban secara tidak harmonis," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Wira Satya Triputra dalam perilisan kasus tersebut di Polda Metro Jaya, Kamis (16/1/2025).

Hingga saat ini, penyidik gabungan masih mendalami dugaan tersangka pembunuhan aktor Sandy Permana, Nanang Irawan alias Nanang Gimbal (47), termasuk menyelidiki pelaku mengonsumsi minuman keras sebelum insiden penusukan.

Wira mengatakan hal itu belum bisa dibuktikan secara pasti. Namun, yang jelas, kata Wira, penusukan tersangka terhadap korban terjadi karena motif sakit hati.

"Nanti akan kami dalami soal dugaan pengaruh alkohol, artinya ini sebagai bahan pendalaman. Tapi secara fakta, bahwa tersangka sudah melakukan perbuatan itu yang sementara ini kita simpulkan bahwa perbuatan itu karena tersangka dilihat secara sinis dan diludahi oleh korban," kata Wira.

Sementara, Nanang Gimbal menghilangkan nyawa Sandy Permana menggunakan pisau rakit yang tergeletak di kandang ayam samping rumahnya. Polisi juga menyita pisau tersebut, meski sempat dibuang oleh tersangka.

Usai melakukan aksi sadisnya, Nanang sempat melarikan diri menggunakan sepeda motor. Dia berusaha menghilangkan jejak dengan masuk ke area persawahan hingga memangkas rambut gimbalnya.

"Tersangka lari ke area persawahan pakai Honda Supra Fit, motor itu ditinggal di tepi sawah," kata Wira.

"Selanjutanya tersangka melarikan diri menunpang pakai truk hingga sampai ke persembunyiannya di Karawang Jawa Barat," ucap dia lagi.

Topik Menarik