Menteri ESDM Apresiasi Pertamina yang Pastikan Pasokan dan Cadangan Energi di Masa Nataru

Menteri ESDM Apresiasi Pertamina yang Pastikan Pasokan dan Cadangan Energi di Masa Nataru

Terkini | idxchannel | Minggu, 21 Desember 2025 - 21:54
share

IDXChannel - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) RI, Bahlil Lahadalia, mengapresiasi kerja apik Pertamina, bersama pihak terkait lainnya di sektor ESDM, karena berupaya maksimal memastikan ketersediaan dan cadangan energi dalam periode Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru).

Hal tersebut disampaikannya dalam kegiatan Konferensi Pers “Kesiapan Sektor ESDM Jelang Hari Raya Natal Tahun 2025 dan Tahun Baru 2026” di Ruang Sarulla, Gedung Kementerian ESDM, Jumat (19/12/2025).

Dalam kesempatan itu, Bahlil menekankan ketersediaan Bahan Bakar Minyak (BBM) dan Liquefied Petroleum Gas (LPG) merupakan dua dari empat point penting yang menjadi fokus sektor ESDM di masa Nataru.

Terkait ketersediaan BBM, Bahlil menjabarkan untuk produk Pertalite dengan Research Octane Number/RON) 90, berada sesuai cadangan nasional yaitu 19 hari. Sementara untuk pasokan produk Pertamax RON92, berada di atas 23 hari, dan Pertamax Green RON95, stok berada di atas 31 hari.

Kemudian Solar CN48 (Subsidi) 15 hari dan Solar CN53 (Non-Subsidi) cadangan minimum nasional di atas 25 hari, sedangkan Avtur 29 hari.

Selain BBM, aspek lain yang menjadi perhatian adalah ketersediaan dan cadangan LPG. Sampai dengan hari ini stok cadangan nasional untuk LPG adalah 12,17 hari. Sementara untuk penggunaan minyak tanah di Indonesia Timur seperti halnya di Maluku dan Papua, telah dilakukan penaikan kuota pengiriman.

“Untuk BBM Subsidi maupun Non-Subsidi, semuanya berada di atas level cadangan nasional. Hal ini menunjukkan kerja apik dari tim dalam hal ini Pertamina, BPH Migas, maupun dari ESDM. Artinya dari sisi stok BBM, cadangan nasional untuk menjalankan Natal akan aman. Jadi kepada saudara-saudara kita yang mau Natal, jangan ada pikiran dan kekhawatiran tentang stok BBM. Dipastikan ketersediaan BBM dan LPG clear semua aman, tidak ada masalah,” kata Bahlil.

Terkait ketersediaan BBM dan LPG untuk daerah bencana, menurut Bahlil, relatif telah berjalan jauh lebih baik. Untuk Provinsi Aceh, ketersediaan BBM sama LPG di beberapa tempat sudah normal, terkecuali daerah-daerah yang memang aksesnya masih susah untuk dilalui.

“Semua upaya ini dilakukan, dalam rangka pelayanan kepada masyarakat, sehingga di Masa Nataru ini, bisa membawa kedamaian bagi mereka yang merayakan,” harap Bahlil.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama Pertamina Simon Aloysius Mantiri, menyampaikan, Pertamina menghadirkan layanan energi, layanan wilayah prioritas seperti wilayah rawan bencana dan pusat Natal dan Tahun Baru, layanan promo hingga layanan tambahan.

Layanan tambahan, dilakukan dengan menyiapkan motoris, atau pengantaran BBM-LPG menggunakan motor, di beberapa lokasi strategis, serta penyiagaan armada mobil tangki BBM di SPBU, yang siap sedia mengisi BBM setiap saat.

“Pertamina juga memiliki layanan-layanan lain, untuk masyarakat yang akan melaksakana aktivitas di periode Nataru, di antaranya adalah Serambi MyPertamina, yang tersedia di beberapa titik SPBU, sehingga para pengemudi bisa mampir untuk istirahat ataupun menikmati layanan lainnya,” kata Simon.

Pertamina telah mengaktifkan Satuan Tugas (Satgas) Natal & Tahun Baru (NATARU) 2025-2026 sejak 13 November 2025 hingga 11 Januari 2026. Satgas Nataru ini merupakan wujud komitmen Pertamina Group dalam melayani masyarakat sepenuh hati.

Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060 dan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDGs). Seluruh upaya tersebut sejalan dengan transformasi Pertamina yang berorientasi pada tata kelola, pelayanan publik, keberlanjutan usaha dan lingkungan, dengan menerapkan prinsip-prinsip Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina, berkoordinasi dengan https://www.danantaraindonesia.co.id/.

(Febrina Ratna Iskana)

Topik Menarik