4 Contoh Latihan Beban pada Anak yang Efektif dan Aman Dilakukan di Rumah 

JAKARTA, iNews.id - Contoh latihan beban pada anak bisa jadi salah satu cara efektif bagi orang tua untuk mengembangkan kekuatan otot si buah hati. Bentuk latihan ini pun bisa dilakukan di rumah tanpa alat bantu. 

Menurut hasil penelitian yang dilakukan American Academy of Pediatrics (AAP), latihan kekuatan otot atau dengan angkat beban aman dilakukan oleh anak-anak, baik dengan bantuan mesin ataupun tidak.

Meski begitu, terdapat beberapa aturan yang harus dipatuhi. Pertama, kita sebagai orang tua perlu menunggu anak agak besar. Kedua, sebelum melakukan latihan beban cobalah untuk melakukan medical check up kepada anak. Ini dilakukan agar kita bisa membuat program latihan yang cocok untuk anak sesuai dengan tingkat kesehatannya.

Selain itu, durasi dan frekuensi latihan pada anak tidak boleh berlebihan. Terakhir, pastikan latihan beban anak harus diawasi oleh pelatih atau seseorang yang lebih kompeten dalam dunia olahraga. 

Lantas, apa saja contoh latihan beban pada anak yang bisa dilakukan di rumah dan aman untuk dipraktekkan? Melansir berbagai sumber, Kamis (3/10/2024), berikut iNews.id akan berikan informasinya.

Contoh Latihan Beban pada Anak

1. Push Up

Push-up merupakan salah satu bentuk latihan beban tanpa alat yang melibatkan gerakan menekan tubuh. Untuk melakukan gerakan ini, bisa diawali dengan posisi tengkurap ke posisi angkat dengan tangan sebagai penopang utamanya. 

Setelah itu, naikkan badan dengan tumpuan telapak tangan untuk mengangkat badan secara perlahan. Lakukan gerakan naik dan turun secara berulang. Latihan ini terbilang efektif untuk menguatkan otot-otot tubuh bagian atas, termasuk otot dada, bahu dan trisep.

2. Sit Up

Sit up bisa jadi salah satu gerakan latihan beban yang cukup mudah untuk dilakukan anak. Bentuk latihan ini bisa menguatkan otot bagian perut. Hasilnya, anak akan memiliki bentuk badan yang ramping dan kuat. 

Untuk melakukan gerakan ini, diawali dengan tengkurap di atas matras ataupun lantai. Lalu, letakkan jari-jari tangan di belakang kepala atau silang di dada. Posisikan lutut kedua kaki menekuk 90 derajat dan telapak kaki menyentuh matras. 

Angkat tubuh ke atas, ke arah lutut dan sambil buang napas. Turunkan tubuh kembali ke posisi berbaring dan lakukan lagi buang napas. Ulangi gerakan tersebut secara berulang. 

3. Pull-up

Pull-up merupakan latihan angkat beban dengan mengangkat tubuh menggunakan otot tangan dengan bantuan palang atau pull-up bar. Salah satu latihan ini efektif untuk menguatkan otot-otot tubuh bagian atas, seperti otot punggung, bahu, dan lengan.

Latihan pull-up juga dapat membantu memperbaiki postur tubuh dan meningkatkan kekuatan genggaman tangan. Bagi anak yang belum pernah melakukan gerakan ini. bisa memulai dengan latihan menggunakan resistance band.

4. Squat 

Squat juga termasuk salah satu latihan fisik yang melibatkan seluruh anggota tubuh, mulai dari tangan, perut, hingga kaki. Gerakan ini dilakukan dengan menurunkan tubuh dari posisi berdiri dengan menekuk lutut dan menurunkan panggul ke arah belakang kaki secara berulang. 

Latihan squat jadi cara yang efektif untuk menguatkan otot-otot tubuh bagian bawah, seperti paha, bokong, dan betis. Selain itu, gerakan squat juga membantu meningkatkan fleksibilitas dan kekuatan inti tubuh. 

Demikian ulasan mengenai contoh latihan beban pada anak. Semoga bermanfaat!