Pelatih asal Belanda Puji Timnas Indonesia Dihuni Banyak Pemain Keturunan: Ini Alasannya

Pelatih asal Belanda Puji Timnas Indonesia Dihuni Banyak Pemain Keturunan: Ini Alasannya

Olahraga | inews | Sabtu, 5 Oktober 2024 - 17:00
share

SAMARINDA, iNews.id – Pelatih asal Belanda, Peter Huistra, memuji Timnas Indonesia yang dihuni banyak pemain keturunan. Menurutnya, kondisi itu memacu bintang lokal meningkatkan kualitas. 

Huistra bukanlah orang baru di dunia sepak bola Indonesia. Memang, dia baru menjabat sebagai Pelatih Borneo FC sejak musim 2022-2023. Namun, sebelum itu, dia pernah menjadi Direktur Teknik Timnas Indonesia pada 2014.

Pelatih Borneo FC Pieter Huistra. (Foto: Borneo FC)
Pelatih Borneo FC Pieter Huistra. (Foto: Borneo FC)

Dia melihat, dengan banyaknya pemain keturunan di Tim Garuda membuat sepak bola Indonesia mengalami peningkatan pesat. Namun, kata dia dominasinya baru terasa di Asia Tenggara saja. Sedangkan untuk kelas Asia dan Eropa, Indonesia masih tertinggal.

"Jika kita bicara soal mengejar ketertinggalan dengan Eropa, itu tentu masih sulit. Tapi kita bisa melihat negara-negara seperti Jepang dan Korea Selatan yang sudah mulai tampil baik di turnamen internasional," kata Huistra dilansir dari laman resmi PT PIB, Rabu (5/10/2024).

Meski Begitu, Huistra melihat perkembangan sepak bola Indonesia sudah cukup baik. Dia pun berpandangan positif soal banyaknya pemain keturunan di Skuad Garuda yang kerap menjadi perdebatan.

Huistra yakin kondisi itu justru memantik semangat para pesepakbola lokal untuk meningkatkan kualitas mereka. Dengan begitu, persaingan yang terjadi akan turut mengembangkan sepakbola Indonesia.

"Kita tahu sendiri banyak pemain keturunan di timnas, jadi memang sedikit sulit bagi pemain lokal untuk masuk ke dalam skuat. Tapi saya kira ini bagus karena mendorong mereka untuk meningkatkan diri dan bersaing," kata pelatih berusia 57 tahun itu.

Selain itu, Huistra juga menekankan pentingnya persiapan yang baik di tingkat pembinaan. Dia mengatakan pembinaan usia muda yang baik akan menjadi kunci bagi perkembangan sepak bola Indonesia ke depannya.

Huistra mengambil contoh dari Borneo FC, yang telah mulai menerapkan tata kelola sepak bola modern, baik dalam pengelolaan klub maupun gaya bermain. Dengan kemajuan yang terus terjadi, diharapkan sepak bola Indonesia dapat terus berkembang dan bersaing di level yang lebih tinggi, baik di Asia maupun dunia.

"Kami Borneo FC telah berkembang dengan baik dalam dua tahun terakhir. Begitu juga Liga Indonesia yang meningkat pesat, dengan persaingan yang semakin ketat di antara klub-klub," ucapnya.

Perkembangan sepak bola Indonesia semakin terasa dengan sederet prestasi yang berhasil diraih. Salah satunya adalah lajunya Timnas Indonesia ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia dan keberhasilan Timnas U-20 Indonesia menembus Piala Asia U-20 2025.

Selain itu sejumlah tim Liga 1 2024-2025 yang berkompetisi di ASEAN maupun Asia. Prestasi-prestasi tersebut menjadi bukti nyata bahwa sepak bola Indonesia mengalami kemajuan signifikan dalam beberapa tahun terakhir.

Topik Menarik