IHSG Awal Pekan Depan Berpotensi Terkoreksi, Cermati 11 Saham Pilihan Berikut
JAKARTA, iNews.id- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) awal pekan depan, Senin (25/11/2024) berpotensi terkoreksi pada sepanjang perdagangan. Pergerakan indeks saham berada di kisaran 7.102-7.227.
CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya Wijaya menuturkan, peluang kenaikan IHSG jangka panjang masih terlihat mengingat secara jangka panjang IHSG masih berada di jalur uptrend.
“Pergerakan konsolidasi yang terjadi dengan adanya koreksi minor dapat terus dimanfaatkan oleh investor untuk melakukan akumulasi pembelian secara bertahap,” kata William dalam risetnya, Minggu (24/11/2024).
Sebelumnya, IHSG sepekan naik tipis 0,48 persen ke level 7.195,565. Namun, kapitalisasi pasar di Bursa tercatat lebih rendah yakni Rp12.053 triliun dibandingkan pekan sebelumnya yang sebesar Rp12.063 triliun.
Rata-rata nilai transaksi harian Bursa juga turun 19,17 persen menjadi Rp9,93 triliun dari Rp12,28 triliun pada pekan sebelumnya. Begitu juga rata-rata frekuensi harian merosot 13,80 persen menjadi 1,10 juta kali transaksi dari 1,28 juta kali transaksi pada pekan lalu.
Penurunan terbesar datang dari rata-rata volume transaksi harian Bursa tertekan 37,82 persen menjadi 19,89 miliar lembar saham dari 31,99 miliar lembar saham pada minggu sebelumnya.
Saham-saham rekomendasi yang dapat jadi pilihan di antaranya:
- TLKM
- BBCA
- BBRI
- BBNI
- BINA
- TBIG
- EXCL
- GGRM
- ASRI
- ASII
- HMSP