Pray for Pekalongan! Selain Longsor Tewaskan 17 Orang, Banjir Rendam 9 Kecamatan
JAKARTA, iNews.id – Selain longsor yang menewaskan 17 orang dan 9 masih hilang, Kabupaten Pekalongan juga diterjang banjir. Data dari Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB), tercatat sembilan kecamatan di Kabupaten Pekalongan yang terendam banjir.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari mengatakan, sembilan kecamatan dilanda banjir yaitu, Kecamatan Petungkriyono, Doro, Lebakbarang, Talun, Karanganyar, Kedungwuni, Wonopringgo, Wiradesa, dan Tirto.
Akibat banjir, 2 orang mengalami luka ringan. 145 orang terpaksa harus mengungsi. Titk pengungsian berada di Mushola As-Syafaah sebanyak 75 jiwa, dan di Mushola Baitul Makmur sebanyak 70 jiwa.
“Selain korban jiwa, banjir juga menyebabkan 25 unit rumah rusak berat, 3 akses jalan tergenang, 3 jembatan putus, dan 1 tanggul yang berada di Kecamatan Tirto jebol,” ungkapnya.
BPBD Kabupaten Pekalongan segera melakukan penangan darurat bencana banjir dengan memberikan bantuan karung sebanyak 1.875 lembar untuk tanggul limpas di Desa Pesanggrahan, Kelurahan Bener dan Desa Karanghompo.
Peringatan Hari Ibu, Bela Negara dan HKN di Ciamis, Refleksi Nilai Perjuangan dan Solidaritas
Merujuk prakiraan cuaca BMKG tiga hari ke depan hingga (23/1/2025), wilayah Kabupaten Pekalongan masih berpotensi terjadi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang yang dapat memicu terjadinya banjir, banjar bandang, dan tanah longsor.
Selama proses penanganan darurat bencana longsor Pekalongan, warga diminta untuk tidak mendekati lokasi kejadian khawatir adanya longsor susulan.