Pasar Modal Gelar Capital Market Summit & Expo 2024, Ini Tujuannya...
JAKARTA,iNewsMuria.id-Bursa Efek Indonesia, dengan dukungan Otoritas Jasa Keuangan menyelenggarakan Capital Market Summit & Expo / CMSE 2024, Kamis - Sabtu (7 - 9 /11/ 2024), bertema
#AkuInvestorSaham.
Pengunjung yang hadir secara langsung berkesempatan mengikuti 9 seminar atau talk show oleh tokoh inspiratif sekaligus diskusi panel dengan para
pakar pasar modal.
Pengunjung juga dapat mengunjungi 86 booth dari 94 exhibitor yang meliputi OJK bersama SRO
dan Anak Usaha, Perusahaan Efek, Manajer Investasi dan Agen Penjual Efek Reksa Dana, Perusahaan Tercatat, UMKM, serta DJPPR Kementerian Keuangan Republik Indonesia.
Acara kampanye dengan pesan kebanggaan, inklusivitas, dan kemajuan itu telah menjadi payung dari seluruh program kegiatan edukasi, baik daring maupun luring, sekaligus pemanfaatan media sosial yang dapat memperluas jangkauan edukasi untuk meningkatkan partisipasi masyarakat di pasar modal.
Sesuai tema #AkuInvestorSaham yang mencerminkan kebanggaan, keterbukaan, dan kemajuan bagi semua kalangan, kata Direktur Utama BEI Iman Rachman, CMSE 2024 menekankan setiap individu memiliki kesempatan untuk mencapai kemandirian finansial di masa depan sekaligus memperkuat ekonomi bangssa.
"Ada tiga hal dalam kegiatan tersebut, yaitu pre-event road to CMSE 2024, sesi seminar atau talk show, serta expo
yang menghadirkan berbagai booth UMKM," kata Direktur Utama BEI Iman Rachman, dalam siaran pers.
Direktur Pengembangan BEI Jeffrey Hendrik menambahkan, CMSE 2024 : #AkuInvestorSaham merupakan rangkaian dari peringatan 47 Tahun diaktifkannya kembali pasar modal Indonesia. CMSE 2024 digelar secara hybrid di Gedung BEI dengan menggabungkan expo luring dan seminar daring.
Selain itu, pengunjung
juga dapat mengetahui informasi lebih jauh terkait go public. "Acara CMSE 2024: #AkuInvestorSaham dapat diikuti oleh seluruh masyarakat secara gratis," jelasnya.
"CMSE 2024 diharapkan dapat memperkenalkan inklusivitas pasar modal Indonesia, serta memberi kesempatan bagi regulator dan pelaku pasar modal untuk berpartisipasi dan berinteraksi langsung dengan masyarakat."
Dengan dukungan dari berbagai pihak, acara tersebut dapat menginspirasi lebih banyak orang untuk meraih kemandirian finansial melalui investasi di pasar modal Indonesia sehingga menumbuhkan jumlah investor individu yang saat ini telah mencapai lebih dari 14 juta single investor identification (SID).