Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan Beberkan Satu Penyesalan yang Belum Terwujud Selama Berkarier di Bulu Tangkis
JAKARTA - Ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan ternyata memiliki satu penyesalan dalam karier bulu tangkis mereka yang gagal terwujud hingga pensiun. Penyesalan itu terkait kegagalan mereka meraih medali di ajang Olimpiade.
Sepanjang keikutsertaan mereka di Olimpiade, Ahsan/Hendra memang tidak mengoleksi medali sama sekali. Hendra pernah meraih emas di Olimpiade Beijing 2008, akan tetapi saat itu ia meraihnya bersama Markis Kido.
1. Ahsan/Hendra Belum Raih Medali di Olimpiade
Ahsan/Hendra tercatat sudah mengikuti dua Olimpiade di Rio de Janeiro, Brasil pada 2016 dan Tokyo, Jepang pada 2021. Sayangnya di kedua tersebut mereka nihil medali.
Pada 2016, mereka tersingkir lebih cepat di fase grup. Sedangkan pada Tokyo 2020 yang digelar pada 2021, mereka nyaris merebut medali setelah gagal dalam laga perebutan perunggu.
Meski menjadi salah satu penyesalan, tetapi Ahsan/Hendra tetap bersyukur. Setidaknya tiga kali juara dunia itu sudah mencoba yang terbaik.
"Penyesalan, kami berdua belum dapat medali Olimpiade. Tapi sudah dua kali mencoba, tetap tidak dikasih, ya bersyukur aja," kata Hendra dalam konferensi pers di Istora Senayan, dikutip Sabtu (25/1/2025).
2. Hal Paling Berkesan Ahsan Bersama Hendra
Sementara Ahsan mengungkapkan hal paling berkesan selama berpasangan dengan Hendra. Ia tidak bisa melupakan momen harus dipisah pada 2016 dan selama setahun pada 2017 mereka bermain dengan pasangan masing-masing.
Lalu pada 2018, mereka dipersatukan kembali dalam kondisi yang sudah tidak muda lagi. Akan tetapi, mereka sukses menepis semua keraguan tersebut hingga akhirnya pada 2019 mereka justru menjadi juara All England.
"Paling berkesan saya rasa di 2019, kita waktu itu sempat pisah sama ko Hendra di 2016. Di 2018 kita berpasangan lagi dan dalam posisi kita mungkin kita lagi turun," ucap Ahsan.
"Kita berjuang dari nol lagi, benar-benar tidak gampang. Kita pikir juga sudah habis, umur sudah senior juga," sambungnya.
"Tapi di 2019, momentumnya di All England, waktu itu Ko Hendra final lagi sakit, tapi Alhamdulillah bisa juara. dari situ kita punya keyakinan lagi untuk bangkit dan Alhamdulilah bisa juara-juara lagi," jelas Ahsan.
Ahsan/Hendra sendiri sudah mengumumkan pensiun sejak Desember 2024. Namun, Kamis 23 Januari 2025 menjadi laga penutup karier Ahsan/Hendra usai kandas di babak 16 besar Indonesia Masters 2025.