Banjir dan Longsor Sumatera, PKS Kerahkan Ribuan Relawan Tangani Bencana

Banjir dan Longsor Sumatera, PKS Kerahkan Ribuan Relawan Tangani Bencana

Nasional | okezone | Minggu, 14 Desember 2025 - 23:00
share

JAKARTA - Pemerintah masih terus menangani bencana banjir dan longsor yang melanda 3 provinsi di Sumatera. Selain itu, seluruh pihak terkait juga ikut mempercepat penanganan bencana. 

1. Kerahkan Ribuan Relawan

Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Almuzzammil Yusuf, mengatakan pihaknya mengerahkan ribuan relawan kemanusiaan di Medan, Sumatera Utara. Hal ini untuk mempercepat penanganan dan pemulihan pasca-bencana yang melanda wilayah Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.

Almuzzammil menegaskan, pengerahan ribuan relawan kemanusiaan ini merupakan wujud nyata solidaritas untuk korban bencana.

"Relawan kemanusiaan PKS terdiri atas berbagai latar belakang profesi yang sangat dibutuhkan di lapangan, antara lain tenaga kesehatan, psikolog untuk pemulihan trauma, guru untuk mengembalikan semangat belajar anak-anak, hingga montir yang siap membantu perbaikan kendaraan dan infrastruktur warga yang terdampak," ucap Almuzzammil melalui keterangan tertulis, Minggu (14/12/2025).

Ia mengapresiasi pemerintah dan segenap aparaturnya yang telah bekerja untuk membantu bencana.

"Kita menghormati kerja pemerintah pusat dengan segala aparaturnya, TNI, Polri, BNPB, juga pemerintah daerah. PKS siap bekerja sama dan berkolaborasi," ucapnya. 

 

Almuzzammil menyerukan segenap elemen bangsa, khususnya pemuda dan mahasiswa untuk turun membantu bencana.

"Saya menyerukan para pemuda, mahasiswa, pemuda masjid, dan karang taruna untuk terjun membantu bencana, terutama para pecinta alam yang terbiasa dengan medan berat, lumpur, sungai, dan lembah. Ini peluang kita untuk mengabdi bagi masyarakat," katanya. 


Almuzzammil menyerukan kepada seluruh relawan kemanusiaan PKS agar bekerja dengan penuh totalitas, berkolaborasi dengan seluruh elemen bangsa.

"Saya berharap seluruh relawan dapat bekerja secara totalitas, profesional, dan ikhlas. Bahu-membahu berkolaborasi dengan seluruh elemen bangsa. Kita hanya bagian kecil dari kekuatan bangsa dan negara. Saling menghormati dan terus berbuat yang terbaik untuk menjalankan misi kemanusiaan," tuturnya.
 

Topik Menarik