Pramono Dorong Percepatan Renovasi Pasar Induk Kramat Jati Pascakebakaran
JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, meninjau langsung lokasi pascakebakaran di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur, pada Selasa (16/12/2025) pagi.
Pramono yang didampingi Direktur Utama Perumda Pasar Jaya, Agus Himawan, sempat berdialog dengan para pedagang yang kiosnya terdampak kebakaran.
Ia kemudian meminta pihak pengelola pasar untuk mempercepat proses renovasi Gedung C2 Sub Grosir Pasar Induk Kramat Jati dengan target penyelesaian dalam waktu lima hari ke depan.
“Seperti yang dilaporkan Direktur Utama Pasar Jaya kepada saya, tempat ini diasuransikan. Oleh karena itu, proses renovasinya akan ditangani oleh pihak asuransi. Agar para pedagang bisa segera berjualan, mereka akan ditempatkan di lokasi sementara yang jaraknya kurang lebih 100 meter dari sini,” ujar Pramono Anung dalam jumpa pers di Pasar Induk Kramat Jati.
“Diperkirakan paling lama lima hari sudah selesai, sehingga para pedagang bisa kembali berjualan dalam rangka menyambut Natal dan Tahun Baru,” sambungnya.
Dalam tinjauannya, Pramono juga menyerahkan bantuan dana dengan total Rp600 juta kepada 121 pedagang terdampak. Masing-masing pedagang menerima bantuan sebesar Rp5 juta.
Selain itu, Pramono meminta Bank DKI memberikan kemudahan akses kredit bagi para pedagang untuk modal belanja kembali. Pasalnya, stok buah dengan total puluhan ton turut hangus terbakar dalam insiden tersebut.
“Saya baru tahu ternyata perputaran uang per hari di sini bisa mencapai Rp100 juta. Karena itu, para pedagang meminta kemudahan untuk mengambil kredit dari Bank DKI. Ketika saya tanya berapa yang akan diambil, sekitar Rp500 juta,” ujar Pramono.
“Artinya, Pasar Induk Kramat Jati ini benar-benar menjadi sentra buah Jakarta. Maka saya minta agar prosesnya cepat selesai supaya tidak mengganggu suplai buah menjelang Natal dan Tahun Baru,” pungkasnya.










